Komunitas Burung Merpati Tinggi Batam Gelar Lomba Unik, Bisa Datangkan Cuan

Komunitas Burung Merpati Tinggi (BMT) Batam tiap pekan akan berkumpul, mengadakan latihan terbang burung hingga perlombaan unik

Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/Beres Lumbantobing
Komunitas Burung Merpati Tinggi (BMT) Batam sedang melatih burung terbang di langit Capung perkebunan Marina Sekupang, Sabtu (3/6/2023) sore 

Kemudian burung merpati akan terbang di udara, namun dalam hitungan menit pemilik burung cukup meneriaki burung dengan menggunakan burung merpati lainnya tepat di bawah gawang, dan burung yang terbang akan datang menghampiri.

“Itulah kehebatan burung merpati yang dinilai dalam perlombaan BMT. Mulai dari kemampuan terbang jauh burung hingga bisa masuk ke ring, gawang yang telah kami siapkan. Semakin laju kecepatan burung secara vertikal masuk gawang, semakin tinggi skore-nya,” ujar Zaki, seorang pecinta burung merpati.

Zaki termasuk pengurus dari komunitas BMT Batam.

Komunitas BMT memang tak begitu familiar di kalangan masyarakat.

Sebab, komunitas ini hanya diikuti mereka yang suka memelihara burung merpati.

Berbeda dengan di luar Batam, banyak komunitas BMT.

Menurutnya, komunitas BMT selain menjadi hobi juga dapat menjadi sumber penghasilan.

Bayangkan, untuk sayu ekor burung merpati dengan beragam jenis dijual mulai dari harga Rp 3 juta hingga Rp 2 miliar.

“Kalau di Batam, ada komunitas BMT. Ada empat titik yang menjadi lokasi kami untuk berlatih dan lomba,” ujar Zaki.

Kawasan Bengkong, kemudian di Tiban dan Batam Center serta perkebunan Sei Temiang Capung menjadi tempat latihan burung sekaligus tempat perlombaan.

“Dalam perlombaan yang dilihat ketinggian terbang, cara masuk gawang. Semakin burung dapat terjun vertikal semakin bagus,” katanya.

Disampaikan Zaki, BMT sendiri telah memiliki komunitas besar.

Untuk Sumatera terdapat komunitas Sumatera Bersatu, begitu juga dengan skala nasional.

Dalam komunitas BMT, pernah tercatat ada jenis burung merpati yang dilelang dengan harga Rp 2 miliar.

“Untuk burung merpati yang punya kemampuan terbang, harganya variasi. Sampai saat ini ada namanya burung merpati, Rampok seharga Rp 2 miliar. Kemudian yang nomor dua ada namanya Jaguar diangka harga 1,5 Milliar dan burung Jayabay harga Rp 1 miliar,” tuturnya.

(TRIBUNBATAM.id/bereslumbantobing)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved