BATAM TERKINI

Masalah Sampah Jadi Keluhan Warga, Pengangkutan Sering Terlambat Hingga Berbau

Warga menilai sampah-sampah di lokasi pemukiman mereka lambat diangkut oleh petugas kebersihan, Kota Batam.

Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Eko Setiawan
ISTIMEWA
Lurah Patam Lestari Iqbal Feliansyah saat bertemu dengan masyarakat perumahan Pesona Rhabayu RT 003, RW 012, Kelurahan Patam Lestari, Kecamatan Sekupang dalam program Jumat Curhat. (TRIBUN/ istimewa). 

Warga Keluhkan Masalah Sampah, Lurah : Kekurangan Armada dan Lokasi Pembuangan Terakhir jadi Hambatan.

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Permasalahan sampah di perumahan Pesona Rhabayu RT 003, RW 012, Kelurahan Patam Lestari, Kecamatan Sekupang masih terjadi.

Warga menilai sampah-sampah di lokasi pemukiman mereka lambat diangkut oleh petugas kebersihan, Kota Batam.

Keresahan ini menjadi keluhan yang kerap kali disampaikan baik ke pemerintah Kota Batam maupun pihak kepolisian Polsek Sekupang.

Apalagi masalah ini sudah terjadi sejak beberapa tahun yang lalu.

"Pada umumnya sampah-sampah ini merupakan sampah rumah tangga, sehingga lambat diangkut maka akan mengeluarkan bau tak sedap," kata seorang warga bernama Muhammad.

Dirinya menilai petugas lamban mengatasi sampah di lingkungan mereka.

"Atas nama warga kami berharap penuh kepada pemerintah dalam hal ini pihak kelurahan Patam Lestari untuk menyelesaikan keluhan masyarakat ini," ungkapnya.

Dijelaskannya, masyarakat selama ini cukup sabar menghadapi sampah-sampah ini.

Lurah Patam Lestari Iqbal Feliansyah mengatakan terkait permasalahan ini, pihak kelurahan selalu memperhatikan pengangkutan sampah.

"Ada dua hambatan yang kami alami diantaranya, 
kurangnya armada atau mobil dan jauhnya lokasi pembuangan akhir menjadi kendala kami selama ini," ujar Iqbal.

Jarak antara Sekupang ke Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Punggur lumayan jauh.

Untuk itu selama ini, petugas membutuhkan waktu yang banyak untuk bolak balik mengangkut sampah milik warga.

Kendati demikian, pihaknya selalu mencari solusi terbaik untuk mengatasi persoalan-persoalan ini.

"Kami selalu berpikir keras untuk menjawab kelurahan warga tersebut," ungkapnya.

Semoga kedepan armada pengangkutan sampah untuk kelurahan ditambah oleh pemerintah Kota Batam. (TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng).

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved