Harapan Diusia Ke 52 Tahun, Marlin Ingin Meneruskan Jabatan Suami Tercinta

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Menginjak usia ke 52 tahun pada 15 Agustus 2023 lalu, Wakil Gubernur (Wagub) Kepulauan Riau (Kepri) Marlin Agustina Rudi sudah membulatkan niatnya untuk maju sebagai Calon Wali Kota Batam 2024-2029. Marlin berniat menggantikan jabatan yang akan ditinggalkan oleh suaminya, Wali Kota Batam, Muhammad Rudi.

"Saya rasa ini (Calon Wali Kota Batam) tak menjadi rahasia umum lagi. Mudah-mudahan Allah mengizinkan dan masyarakat memberikan peluang kepada saya," ujar Marlin kepada Tribunbatam.id.

Wanita kelahiran Karimun ini merasa memiliki visi dan misi yang sama untuk melanjutkan pembangunan menuju Batam Kota Baru. Pembangunan yang berkesinambungan.

Lantas siapa yang akan menjadi wakil Marlin? Menurutnya, penyelesaian pembangunan infrastruktur di Kota Batam akan tuntas dalam lima tahun kedepan. Sehingga ia juga membutuhkan calon wakil wali kota Batam yang bisa berkomunikasi dengan baik.

"Saya perlu orang yang bisa berkomunikasi satu visi misi dengan saya," katanya ketika ditanya siapa yang akan menjadi wakilnya.

Kendati baru berkecimpung di dunia politik ini selama 4 tahun, namun ia optimis bisa turut membangun Kepri khususnya Kota Batam. Baginya, kalah atau menang itu urusan belakangan

Ia mengibaratkan perjalanan itu bukan mengalahkan siapa dan siapa tetapi mengalahkan diri sendiri. Karena setiap orang pasti memiliki karakter, ambisi dan emosi. 

"Saya ingin ikut lagi di Pesta demokrasi 2024 mendatang. Kalau kita fokus dan bisa berbuat sesuatu yang bermanfaat untuk masyarakat, peluang pasti ada. Persaingan itu manusiawi, tapi takdir yang akan menentukan," katanya.

Marlin menilai politik itu bersifat dinamis. Membuat sifat orang menjadi dewasa.

"Awalnya saya kaget-kaget. Tetapi sudah terlanjur terjebur mau gimana lagi. Atas dukungan suami saya tercinta, saya merasa beliau guru saya," tutur Politisi Nasdem ini.

Lantas apakah maju Calon Wali Kota Batam dari Partai yang sama? Marlin tidak menampik. Ia kembali mengakui politik itu bersifat dinamis. Kapan saja bisa berubah, yang terpenting adalah bersiap diri.

"Waktunya kan masih panjang. Dalam hidup ini kita jangan terlalu lihat kebelakang dan jangan juga terlalu lihat ke depan. Sekarang ini ngobrol sama siapa, buatlah orang bahagia. Urusan kedepan itu urusan Allah," katanya 

Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak terpecah belah dalam menghadapi tahun politik 2024 mendatang. Pasalnya perbedaan pilihan antar masyarakat pasti ada.

"Saya mengajak masyarakat agar tetap tenang dan menenangkan. Saya tidak mau jadi api karena bagaimanapun pesta demokrasi ini adalah pesta bahagia. Kita harus memilih pemimpin itu dalam keadaan bahagia dan tenang. Sehingga apa yang dilakukan pemimpin daerah dapat kita lihat bersama," tutur perempuan berkacamata ini.

Diusia ke 52 tahun ini Marlin bertekad terus memberikan motivasi untuk kaum perempuan di Kepri. Program-program Provinsi harus lebih baik untuk membangun Kepri.

"Saya harus cerdas dan menjadi isteri yang soleha dan ibu yang baik bagi anak-anak saya," tutur wanita yang memiliki 5 anak ini. (TRIBUNBATAM.id / Roma Uly Sianturi)