Proyek Monumen Bahasa di Pulau Penyengat Dilanjutkan, Ini Kata Kepala DPKP Kepri
Kepala DPKP Kepri Said Nursyahdu sebut, proyek Monumen Bahasa yang mangkrak di Pulau Penyengat akan kembali dilanjutkan
Penulis: Endra Kaputra | Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/Endra Kaputra
Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Provinsi Kepri, Said Nursyahdu sebut, pembangunan Monumen Bahasa yang mangkrak di Pulau Penyengat, Tanjungpinang direncanakan akan kembali dilanjutkan.
Monumen Bahasa itu diimpikan terbangun selesai di Bukit Kursi Pulau Penyengat dan memiliki bangunan setinggi 60 meter atau 10 lantai, dengan luas lahan sekitar 2.700 meter persegi.
Pembangunan proyek itu pun dimulai pada tahun 2014.

Sani memilih Pulau Penyengat sebagai tempat berdirinya Monumen Bahasa, karena tokoh sastrawan Melayu Raja Ali Haji berasal dari Penyengat.
Untuk pembangunan monumen itu, disiapkan biaya Rp 12,5 miliar dengan tiga tahap pekerjaan.
(Tribunbatam.id/endrakaputra)
Halaman 2 dari 2
Baca Juga
Simpan Sabu di Pot Bunga dan Bawah Batu Pavingblok, Pasutri di Batam Diciduk Polisi |
![]() |
---|
Gelar Razia Selam 2 Jam di Batam, BPTD Kepri Tindak 117 Unit Sepeda Motor dan 29 Unit Mobil |
![]() |
---|
Prakiraan Cuaca BMKG Hang Nadim Batam Hari Ini Jumat 10 Oktober 2025 |
![]() |
---|
Polda Kepri Genjot Produksi 25 Ton Jagung sampai Akhir Tahun, Dukung Ketahanan Pangan |
![]() |
---|
Kapolda Kepri Dihadapkan Pertanyaan Kritis Mahasiswa Batam Soal Keterbukaan Informasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.