DEMO BURUH DI BATAM

Demo di Batam Hari Ini Depan Kantor Walikota Berlanjut, 360 Aparat Gabungan Siaga

Dalam demo di Batam hari ini, sedikitnya 360 aparat gabungan siaga di sekitar kantor Walikota Batam, Senin (2/10/2023).

Penulis: Ucik Suwaibah | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Argianto DA Nugroho
DEMO DI BATAM HARI INI - Sejumlah buruh menggelar aksi unjuk rasa di Pemerintah Kota Batam, Senin (2/10/2023). Mereka menuntut dihapusnya UU No. 6/2023 tentang Cipta Kerja dan menaikkan upah minimun tahun 2024 sebesar 15 persen, Senin (2/10/2023). 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Demo buruh di Batam depan kantor Walikota kembali berlanjut setelah sempat ditunda pukul 12.00 WIB.

Massa yang tergabung dalam Koalisi Rakyat Batam itu kembali berkumpul dengan kantor Walikota Batam untuk menyuarakan aspirasinya setelah istriahat makan dan salat.

Mobil yang digunakan orator untuk demo di Batam itu pun berkeliling ke berbagai tempat mencari massa buruh.

"Ayo buruh, cepat berkumpul, kita kembali lanjutkan perjuangan suci kita,"teriak lorlap aksi dari mobil komando.

Panrauan buruh, para buruh dari berbagai elemen krmbali merapat di depan kantor Wakikota Batam untuk kembali melanjutkan aksi mereka.

Sejumlah petugas Satpol PP dan aparat keamanan kembali juga di tempat penjagaan sebelumnya melakukan pengawalan dan penjagaan di kantor Walikota Batam.

Sebanyak 360 personel gabungan diterjunkan untuk menjaga keamanan dalam aksi unjuk rasa buruh yang dilakukan di Kantor Walikota Batam, Senin (2/10/2023).

Ratusan buruh yang datang juga disambut dengan kawat berduri dan tim gabungan pengamanan dari luar gerbang masuk kantor Walikota Batam.

Kabag Ops Polresta Barelang, Kompol Christoper Tamba menyampaikan sejauh ini aksi yang dilakukan massa buruh yang tergabung dalam Koalisi Rakyat Batam masih kondusif.

"Sejauh ini masih kondusif, orator juga menyampaikan aspirasi dari mobil komando. Tak ada yang anarkis, masih aman," kata Kompol Tamba saat ditemui Tribun Batam di lokasi demo.

Personel gabungan yang dikerahkan untuk bersiaga terdiri dari tim negosiator polwan, Sat Brimob, samapta Polresta Barelang, Satlantas dan Satpol PP.

"Ada lebih kurang 360 personil gabungan yang dikerahkan untuk aksi ini," ujar Tamba.

Ia berpesan para pendemo yang datang diharap tetap menyampaikan aspirasinya dengan tertib tanpa menimbulkan kericuhan.

"Hadirnya kepolisian di sini untuk menjaga situasi kambtibmas di wilayah Kota Batam tetap berjalan dan memastikan keamanan pendemo dan masyarakat terjamin," kata Tamba.

Baca juga: Dua Tuntutan Demo Buruh di Batam Depan Kantor Walikota Hari Ini

Untuk akses jalan, Kepolisian Polresta Barelang juga menempatkan personilnya untuk mengatur lalu lintas yang dilalui pendemo, agar tidak terjadi penumpukan kendaraan.

Selebihnya, jalan di dataran engku putri depan kantor walikota Batam dan kantor DPRD kota Batam di tutup untuk sementara waktu.

Pantauan Tribun Batam di lokasi, aksi demo dihentikan sementara karena memasuki waktu ibadah salat dhuhur bagi umat muslim.

Berdasarkan orator yang menyampaikan aspirasinya lewat mobil komando, pendemo meminta untuk mencabut UU Omnibus Law Cipta Kerja yang menurut mereka menabrak aturan lainnya dan sarat akan kontroversi.

"Kami berharap hakim MK bisa mengeluarkan keputusan yang bijak demi kebermanfaatan semua pihak terkait uji formil UU Cipta Kerja," kata orator.(TribunBatam.id/Aminuddin/Ucik Suwaibah)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved