KARIMUN TERKINI
Stok Gas Elpiji 3 Kg di Karimun Kosong, Basori Ungkap Kendalanya di Pengangkutan
Penyebab gas elpiji 3 kg di Karimun kosong terungkap saat rapat bersama Bupati Aunur Rafiq. Penyebabnya karena masalah pengangkutan
Penulis: Yeni Hartati | Editor: Dewi Haryati
KARIMUN, TRIBUNBATAM.id - Pemerintah Kabupaten Karimun masih mendatangkan gas elpiji dari Pertamina Tanjung Uban, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Dengan jarak tersebut, proses pengangkutan masih menjadi penyebab kosongnya gas elpiji bersubsidi tiga kilogram di Karimun.
Terkait hal ini, Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi UMKM dan ESDM Karimun, Basori mengatakan pihaknya telah menyarankan agar mengganti kapal pengangkut dengan ukuran yang lebih kecil.
"Permasalahannya masih pengambilan di Tanjung Uban. Rapat sama Pak Bupati kemarin terungkap permasalahannya pengangkutan. Kami minta yang tadinya pakai kapal besar, kita sarankan untuk pakai kapal lebih kecil," ujar Basori, Jumat (13/10/2023).
Basori menambahkan, hasil dari rapat koordinasi terdapat satu agen yang mengangkut mengenakan kapal besar, kemudian telah diganti menjadi dua kapal kecil agar lebih cepat.
Sementara untuk kuota yang diberikan pihak Pertamina untuk gas elpiji 3 kg di Karimun, disampaikannya telah mencukupi kebutuhan warga.
Baca juga: Gas 3 Kg di Karimun Langka, Warga Serbu Pangkalan Elpiji Telaga Harapan
"Menurut saya ini sudah terbanjiri. Tapi sampaikan kalau ada yang kosong. Jika ada pangkalan kosong kami langsung akan cek ke level agen," ujarnya.
Basori juga menyebut, melalui pantauan yang dilakukan, untuk saat ini belum ada keterlambatan masuknya gas elpiji ke Karimun.
"Agen ada lima dan pangkalan sekitar 400-an se-Kabupaten Karimun. Sampai hari ini belum ada keterlambatan. Pantauan dari agen ada terus," ujarnya.
Sementara dari pantauan Tribunbatam.id, sejumlah pangkalan gas elpiji di Karimun masih mengalami kekosongan gas elpiji 3 kg.
Baca juga: Kelangkaan Gas 3 Kg di Batam Bikin Resah, Pertamina Ungkap Penyebabnya
Banyak masyarakat yang berkeliling mencari gas menggunakan sepeda motor. Seorang warga Karimun Koko, mengatakan dirinya kesulitan mendapatkan gas elpiji 3 kg.
"Sudah keliling-keliling. Di jalan banyak orang pakai motor bawa tabung gas kosong," ujarnya. (TRIBUNBATAM.id / Yeni Hartati)
Polres Karimun Gelar Focus Group Discussion, Berharap Karimun Tetap Kondusif |
![]() |
---|
Bea Cukai Tanjungpinang Lakukan Pemusnahan Barang Ilegal, dari Rokok Hingga Sex Toys |
![]() |
---|
Polemik Dualisme Kepemimpinan, PWI Karimun Dukung Keputusan Pusat |
![]() |
---|
Bea Cukai Karimun Paparkan Capaikan Kinerja Periode Januari-Mei 2025, Ini yang Paling Menonjol |
![]() |
---|
Festival Olahraga Series II se-Kabupaten Karimun Resmi Ditutup |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.