FEATURE
Warga Desa Kote Lingga Lestarikan Permainan Sampan Layar Tradisional lewat Lomba
Warga Desa Kote di Lingga hingga kini masih mempertahankan permainan sampan layar tradisional. Satu di antaranya lewat ajang lomba
Penulis: Febriyuanda | Editor: Dewi Haryati
lihat foto
tribunbatam.id/Febriyuanda
Potret kegiatan lomba sampan layar yang berlangsung di Desa Kote, Kecamatan Singkep Pesisir, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri, Sabtu (21/10/2023)
"Kami sudah enam kali mengikuti pertandingan dan sering juara, kadang juara 1, juara 2, juara 3, biasanya ikut di Desa Kuala Raya juga," tutur Ketua Tim, Marding saat ditemui TribunBatam.id.
Ia bercerita sampan itu semula dibeli, kemudian dipercantik sedemikian rupa.
"Kalau layar buat sendiri, bahannya beli. Kalau untuk layar satu minggu siaplah (membuat-red)," ujarnya.
Mereka menderek sampan tersebut dari Desa Bakong menggunakan pompong dalam waktu 2 jam.
Layar yang terkembang berwarna biru itu berhasil memenangkan juara pertama.
"Selanjutnya kami akan terus mengikuti perlombaan yang sama," pungkasnya.
Event ini juga bakal terus didukung oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lingga.
(TribunBatam.id/Febriyuanda)
Berita Terkait
Berita Terkait: #FEATURE
| Di Tengah Tren Kekinian, Griya Jamu Batam Rintisan Ayna Bertahan dengan Ramuan Tradisional |
|
|---|
| Kampung Tua Bakau Serip, Nasib Si Sabuk Hijau di Ujung Nongsa yang Sunyi |
|
|---|
| Cerita Petugas Damkar Bintan, Disambut Warga Bak Pahlawan Setelah Respons Cepat Kebakaran |
|
|---|
| Sekolah di Anambas Raup Cuan dari Pisang Usai Sulap Lahan Kosong Jadi Kebun Produktif |
|
|---|
| Sosok Idrus M Tahar, Sastrawan yang Kini Diabadikan Jadi Nama Perpustakaan Natuna |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.