KARIMUN TERKINI

Puncak Arus Mudik Angkutan Laut di Karimun Mulai H-4 Natal

Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Tanjung Balai Karimun menggelar apel kesiapan penyelenggaraan angkutan laut Natal dan Tahun Ba

Penulis: Yeni Hartati | Editor: Agus Tri Harsanto
TRIBUNBATAM/YENI HARTATI
APEL KESIAPAN NATARU - Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Tanjung Balai Karimun menggelar apel kesiapan penyelenggaraan angkutan laut Natal dan Tahun Baru 2024, Senin (18/12/2023) 

TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Kantor Kesyahbandaran Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Tanjung Balai Karimun menggelar apel kesiapan penyelenggaraan angkutan laut Natal dan Tahun Baru 2024.

Apel yang dipimpin langsung Plt Kepala KSOP Tanjung Balai Karimun, Adi Affandi yang diikuti jajaran Instansi Kepelabuhanan di Kabupaten Karimun, Senin (18/12/2023).

Plt Kepala KSOP Karimun Adi Affandi mengatakan, penyelenggaraan pemantauan dan pengendalian lalu lintas angkutan laut Nataru mulai 22 Desember 2023 hingga 7 Januari 2024.

"Dalam pemantauan dan pengendalian lalu lintas ini akan berlangsung kurang lebih selama tiga minggu yang dilakukan di posko-posko terpadu yang kami sediakan," ujar Adi Affandi.

Baca juga: 10 Kapal Layani Penumpang Domestik Karimun Hari Ini, Cek Jadwal Lengkapnya

Adi menambahkan, pada Nataru tahun ini pihaknya memprediksi akan terjadi lonjakan penumpang sebesar 3 hingga 5 persen dibandingkan tahun tahun 2022 lalu.

"Untuk tahun ini prediksi kita naik 3 hingga 5 persen, hal ini karena libur sekolah dan Nataru bersamaan," ujarnya.

Adapun peningkatan penumpang akan terjadi pada tanggal 22 hingga 24 Desember atau H-1 menjelang natal.

Sementara untuk puncak arus balik penumpang diperkirakan terjadi pada 2 hingga 7 Januari 2024 mendatang.

"Dengan ini kami imbau kepada operator kapal agar dapat menjalankan SOP atau aturan keselamatan saat berlayar. Semoga arus mudik dan balik berjalan lancar di Pelabuhan Karimun," ujarnya.

Adi juga berharap dengan adanya posko terpadu akan memberikan kelancaran terhadap arus penumpang di pelabuhan-pelabuhan yang ada di Kabupaten Karimun.

"Saya berharap dengan ini adanya sinergitas antara instansi dalam pengamanan angkutan Nataru, akan memberikan kelancaran dan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," ujarnya.

Meskipun di prediksi lonjakan penumpang tidak terjadi terlalu tinggi, pihaknya tetap menyiapkan armada kapal cadangan untuk mengantisipasi apabila terjadi lonjakan.

"Ada 48 Armada kapal yang disiapkan, termasuk kapal cadangan. Mudah-mudahan mencukupi untuk melayani penumpang saat Nataru nanti," ujarnya.

Usai apel kesiapan penyelenggara angkutan Nataru, pihaknya juga melakukan peninjauan dan pengecekan persiapan armada guna menampung lonjakan penumpang saat arus puncak nanti. (yen)

Baca berita Tribun Batam lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved