Operasi Pasar Murah di Batam Jelang Akhir Tahun Diserbu Warga, Lapak Buah Sesak

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Pada penghujung tahun 2023, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam menggelar operasi pasar murah.

Operasi pasar murah ini digelar di Fasum Villa Pesona Asri, Kecamatan Batam Kota, Jumat (29/12/2023).

Pasar murah dihadiri Sekretaris Daerah Kota Batam Jefridin dan Kepala Bagian (Kabag) Ekonomi Pemko Batam Jul Arif.

Operasi pasar murah yang digelar Disperindag ini ramai dikunjungi warga.

Baca juga: Pasar Murah di Tiban Batam Jual Beras SPHP, Pembelian Dibatasi

Mereka berdatangan sejak pukul 07.00 WIB untuk mendapatkan harga kebutuhan pokok dengan harga distributor atau di bawah harga pasar. Pasar murah sendiri dibuka pukul 08.00 WIB.

Pantauan Tribunbatam.id, hingga pukul 12.00 WIB, susasana di lokasi masih cukup ramai.

Almina, warga Botania, mengaku rela datang jauh ke lokasi untuk mendapatkan bawang putih dan bawang merah dengan harga distributor.

Bawang merah dijual Rp 34.000 per kg dan bawang putih Rp 30.000.

"Di pasar umum, harganya bisa selisih Rp 3.000. Jadi memang ke sini mau beli bawang karena murah. Ada yang jual ikan juga, sekalian mampir beli," ujarnya.

Berbagai jenis ikan seperti kembung, tongkol putih, dan selar juga dijual dengan harga murah di pasar murah tersebut. Ikan kembung dijual Rp 20.000 per kg.

Tak hanya lapak sayur mayur dan rempah yang diserbu pengunjung, sampai lapak buah-buahan segar pun diserbu.

Baca juga: Pasar Murah Tanjungpinang Sasar Perumahan, Warga Borong Minyak Goreng dan Beras

Pantauan Tribunbatam.id, warga sampai berdesakan demi bisa mendapatkan buahan segar seperti anggur, apel di lapak tersebut.

"Ya Allah, penuh sesak gaiz," ujar warga sambil menayangkan live di akun facebooknya terkait keramaian di lapak buahan.

Ketua Asosiasi Distributor Bahan Pokok (Bapok) Batam, Aryanto memastikan, harga komoditas yang ditawarkan merupakan harga distributor.

"Sesuai harga distributor artinya ini di bawah harga pasar," katanya.

Sekda Batam Jefridin, mengatakan berdasarkan perbincangan dengan Bank Indonesia (BI) Perwakilan Kepri, inflasi Batam pada bulan Desember 2023 ini masih terkendali pada kisaran 2-4 persen atau rata-rata 3 persen.