Karcis Parkir di Batam VIRAL, Dishub Sebut Karcis Lama Sudah Ditarik

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Tarif parkir di Batam yang naik masih menjadi berita viral di Batam beberapa hari terakhir ini.

Tidak hanya soal pro kontra tentang tarif parkir di Batam terbaru hingga 100 persen.

Namun kemunculan karcis parkir di Batam yang diduga bodong alias aspal viral di medsos warga Batam, Provinsi Kepri.

Seperti diketahui, Pemerintah Kota Batam melalui Dishub telah menetapkan tarif parkir baru per Senin (15/1/2024).

Tarif parkir untuk roda dua adalah Rp. 2.000,- per jam, sedangkan untuk roda empat adalah Rp. 5.000,- per jam.

Tarif ini berlaku untuk semua tempat parkir yang dikelola oleh Dishub, baik di jalan umum maupun di fasilitas umum seperti pasar, terminal, dan pelabuhan.

Dalam video yang diunggah sejumlah netizen, terlihat seorang pengguna membagikan gambar sebuah tiket parkir dari "Pemerintah Kota Batam" dengan tarif Rp. 2.000.

Dalam karcis parkir itu ada kalimat 'Beragam Modus Jukir Akali Karcis Bodong'.

Pemosting menyatakan bahwa jukir di Batam menghindari tarif baru dengan menggunakan tiket yang sudah tidak berlaku lagi.

Sementara itu, netizen lain membagikan postingan foto di media sosial tentang karcis parkir tanpa tulisan dan logo resmi pemerintah Kota Batam.

Karcis yang diposting bertuliskan 'BATAM LUCKY PLAZA' dan menyebutkan bahwa ini adalah tiket parkir dari 'PERDA KOTA BATAM NO 1 THN 2024'.

Tarif yang tercetak adalah Rp. 4.000,- dan ada catatan tambahan dilarang meninggalkan barang berharga di dalam mobil.

Baca juga: Tarif Parkir di Batam Naik, Petugas Sabar Beri Penjelasan, BPS Sebut Picu Inflasi

Di bawah tiket, ada teks yang menyatakan "Karcis Diprint Bodong", yang mengindikasikan bahwa tiket tersebut mungkin palsu.

"Kalau asli kayanya bukan gini ya karcisnya," tulis netizen yang mengunggah foto tersebut.

Seorang juru parkir di kawasan Lucky Plaza, Saragih mengungkap jika parkir merupakan kewenangan pengelola Lucky Plaza.