LINGGA TERKINI
Ulat Bulu di Lingga Kepri Serang Warga Desa Kote, BPBD dan Dinas Pertanian Bertindak
Warga Lingga di Desa Kote mengeluhkan kemunculan ulat bulu yang bersarang di pohon kelapa dekat permukiman mereka.
Penulis: Febriyuanda | Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id, LINGGA - Wabah ulat bulu menyerang warga Desa Kote, Kecamatan Singkep Pesisir, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) beberapa hari ini.
Kemunculan ulat bulu di Lingga ini membuat kulit warga gatal-gatal hingga muncul ruam di kulit.
Ulat bulu tersebut bersarang di pohon kelapa di sekitar permukiman warga RT 001/RW 004 Desa Kote.
Sekertaris Desa Kote, Khairul Anwar mengatakan ulat bulu tersebut berada di pohon kelapa sudah hampir 2 bulan.
"Ulat ini memakan daun-daun kelapa yang ada di desa kami," kata dia, Minggu (19/5/2024).
Pihaknya melaporkan hal ini kepada Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dengan harapan agar segera mendapat tindak lanjut.
Pihak BPBD bersama Bhabinkamtibmas dan perangkat desa juga telah meninjau lokasi rumah warga yang terserang hama ulat bulu.
"Ada sekitar 10 batang pohon kelapa sudah hampir habis daunnya," kata Kepala BPBD Lingga, Oktanius Wirsal.
Tim BPBD juga berkordinasi dengan pihak perangkat desa setempat.
Serta mendata warga yang terdampak hama ulat bulu di Lingga tersebut.
"Ada sekitar 4 warga yang terkena bulu dari hama tersebut dan sekitar 6 rumah yang berada didekat sekitaran hama ulat bulu tersebut bersarang," ungkapnya.
Baca juga: RIBUAN Ulat Bulu Muncul di Tanjung Keriting Lingga, 100 Warga Ngaku Gatal-gatal
Dinas Pertanian di Kabupaten Lingga rencananya akan melakukan infus racun di pohon kelapa tersebut. (TribunBatam.id/Febriyuanda)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
| Baznas Kepri Serahkan Santunan untuk 200 Santri di Lingga, Bertepatan Dengan Hari Santri Nasional |
|
|---|
| Pemkab Lingga Adakan Rapat Berkali-kali Demi Persiapan Kunjungan Menko Kumham Imipas |
|
|---|
| Lima PPPK Tahap II Kemenag Lingga Dilantik, Ingatkan Tentang Disiplin dan Tanggungjawab |
|
|---|
| Pedagang Nasi Bekal di Lingga Mengeluh Omzet Turun Sejak Ada MBG, Jual Bento Harga Cuma Rp10 Ribu |
|
|---|
| Semarak Hari Santri Nasional di Lingga, Bupati Nizar Minta Santri Juga Harus Kuasai Teknologi |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.