PARIWISATA KEPRI AMAN

Patung 1000 di Vihara Ksitigarbha Bodhisattva Tanjungpinang Kepri Magnet Buat Wisman

Vihara Ksitigarbha Bodhisattva di Tanjungpinang Kepri magnet buat wisatawan mancanegara alias wisman. Keberadaan Patung 1000 jadi favorit wisatawan.

TribunBatam.id/Ronnye Lodo Laleng
WISATA TANJUNGPINANG - Sejumlah wisatawan saat swafoto di Vihara Ksitigarbha Bodhisattva Km 14, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Kamis (23/5/2024). 

Bila berangkat dari pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP) Tanjungpinang membutuhkan waktu sekitar 30 menit perjalanan.

Jika berangkat dari Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF), pengunjung hanya memerlukan sekitar 10 menit perjalanan

Saat memasuki jalan Asia Afrika, anda mengikuti saja ruas jalan tersebut.

Nanti ada persimpangan, wisatawan mengambil jalur lurus.

Baca juga: Destinasi Wisata Bintan Pikat Wisatawan, Pantai Hingga Resorts Jadi Andalan

Sekitar 200 meter dari persimpangan tersebut, pengujung akan melihat papan bertuliskan Vihara Ksitigarbha Bodhisattva.

Dari pelang nama itu, wisatawan akan menempuh jalan menanjak sekitar 200 meter saja.

Tepat, di ujung dari ruas jalan tanjakan itu wisatawan akan sampai di lokasi parkir kendaraan.

Untuk masuk ke wisata Patung Seribu, pengunjung tidak perlu merogoh kocek yang dalam.

Di dalam kawasan vihara, tersedia juga minuman dingin hingga camilan dengan harga yang bersahabat. Dan dijual di sebuah kantin yang letaknya paling ujung Patung Seribu.

Vihara Ksitigarbha Bodhisattva dibuka setiap hari dengan batas waktu pengunjung mulai 07.00 WIB sampai 17.00 WIB.

Di kawasan Wisata Patung Seribu ini, pengunjung langsung melihat bangunan seperti tembok China.

Pengunjung Vihara Ksitigarbha Bodhisattva Tanjungpinang, Kepulauan Riau dlskbnf
VIHARA DI TANJUNGPINANG KEPRI - Pengunjung di Vihara Ksitigarbha Bodhisattva Km 14 Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Kamis (23/5/2024).

Bagian depan jalan masuk Vihara, wisatawan akan berhadapan dengan patung Buddha setinggi kurang lebih lima meter.

Di belakang patuh tersebut, ada benteng yang lebih tinggi seperti tembok china dengan bagian tengah terdapat sebuah terowongan.

Namun, daya tarik utama vihara ini terdapat di belakang tembok dan terowongan tersebut.

Untuk bisa sampai di sana, pengunjung harus berjalan ke arah kiri patung, mengitari jalan di sepanjang dinding dan pagarnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved