BINTAN TERKINI
Bintan Kepri Terapkan UHC Untuk Permudah Layanan Masyarakat, Daftar Langsung di Proses
Deputi Direksi Wilayah, Dr. Eddy Sulistijanto Hadie mengatakan UHC ini akan di terapkan tiap daerah Kabupaten/Kota.
Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Eko Setiawan
TRIBUNBATAM.id, BINTAN - Program Universal Health Coverage (UHC) sah diterapkan di Kabupaten Bintan, Selasa (25/6/2024).
Kehadiran program UHC memberikan kemudahan akses pelayanan kesehatan bagi masyarakat Kabupaten Bintan.
Program ini memang sangat bermanfaat bagi masyarakat saat ini.
Deputi Direksi Wilayah, Dr. Eddy Sulistijanto Hadie mengatakan UHC ini akan di terapkan tiap daerah Kabupaten/Kota.
Khusus di Kepulauan Riau sebelumnya diawali oleh Natuna dan Anambas, dan saat ini giliran Kabupaten Bintan.
" Kabupaten Bintan saat ini sudah 96, 66 persen dan target kami hingga akhir tahun 2024 capai 98 persen," kata Eddy.
Dia melihat hal ini sebagai akses buat masyarakat dalam urusan soal kesehatan.
Baca juga: Prestasi Pemkab Anambas, Wapres RI Serahkan UHC Award 2023
Hadirnya UHC ini di jamin lebih efisien. Apalagi proses pendaftaran lebih gampang dan langsung di tangani, tidak menunggu 14 hari ke depan.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Tanjungpinang M. N. Andriansah mengatakan pada dasarnya pelayanan di Kabupaten Bintan sudah mencapai UHC yakni di atas 96 persen.
Selama ini apa yang sudah berjalan akan di tingkatkan dan mereka tetap dilayani dengan baik dan layak.
Untuk pembayaran BPJS Kesehatan juga cukup lancar.
"Kami akan tetap melayani selama mereka aktif," kata dia.
Baca juga: Kejar Target UHC, Pemko Tanjungpinang Libatkan Lurah dan Masyarakat
Sejauh ini pelayanan BPJS Kesehatan di Kabupaten Bintan tidak banyak komplin. Artinya berjalan secara baik dan lancar.
Bupati Bintan Roby Kurniawan menjelaskan perlunya kajian secara konfrehensip bagaimana dinamika terkait UHC di Kabupaten Bintan.
"Yang menjadi catatan selama ini tingkat partisipasi masyatrakat dalam membayar iuran BPJS Kesehatan sudah mulai membaik," kata Roby, usai lounching UHC di Aula Kantor Bupati Bintan, Selasa (25/6/2024).
Diakuinya, Kabupaten Bintan sendiri tetap mengcover kebutuhan penganggaran yang kini sudah mencapai 96 persen.
Pada tahun 2022, sebanyak 154.370 jiwa, atau 91,10 persen.
Tahun 2023 sebanyak, 161.656 jiwa atau 93, 35 persen.
"Tahun 2024 ini sebanyak 167.379 jiwa, atau 96,66 persen, atau meningkat sebanyak 3000 jiwa," jelas Roby.
Untuk mewujudkan UHC yang telah di capai. Pihaknya harus imbangi dengan pelayanan kesehatan yang baik.
Salah satu upaya yang dilakukan adalah tingkat fasilitasi yang ada.
Terbukti sebanyak 12 Puskesmas sudah ditingkatkan akreditasi dan satu Puskesmas yang baru di akreditasi pada tahun ini.
Termasuk 10 predikat utama, ada enam Puskesmas yaitu, Sungai Lekop, Kelong, Sri Kuala Sempang, Sri Bintan, Berakit dan Lome.
Sementara predikat Paripurna ada empat Puskesmas yakni, Kijang, Teluk Sasa, Teluk Bintan dan Toapaya.
"Hasil akhirnya tentu supaya seluruh masyarakat bisa terjamin terkait pelayanan kesehatan," tuturnya. (TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng).
Baca berita Tribunbatam.id lainnya di Google News
Dugaan Penjualan Miras di Bintan Viral di Medsos, Kasatpol PP dan Kapolsek Janji Tindak Tegas |
![]() |
---|
Putaran Gasing di Senja Kijang, Permainan Warisan yang Tak Usang di Sei Enam Bintan |
![]() |
---|
Pengakuan Sopir Kijang Usai Tabrak Sepeda Motor di KM 4 Tanjungpinang Viral di Medsos |
![]() |
---|
Pelajar SMA dapat Pengetahuan dari Satlantas Polres Bintan, Dilarang Motong Kiri jadi Ilmu Baru |
![]() |
---|
Damkar Bintang Tangkap Ular Piton Sepanjang Tiga Meter, Warga Sering Mengeluh Selama Ini Ayam Hilang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.