Berita Populer Hari Ini

Daftar 7 Berita Populer Batam, Ketua MUI Batam Prihatin Kasus Bunuh Diri Marak

Daftar 7 berita populer Batam. Di antaranya Ketua MUI Batam prihatin kasus bunuh diri di Batam marak hingga oknum kepsek SMK di Batam cium stafnya

Editor: Dewi Haryati
TribunBatam.id/Ucik Suwaibah
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Batam, KH Luqman Rifa’i S.Ag prihatin maraknya kasus bunuh diri di Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). 

Yopi Yusandi merupakan tersangka pembunuhan di Batam terhadap sesama rekan kerjanya di Komplek Ruko Nusa Indah, Mangsang, Kecamatan Sei Beduk, Kota Batam.

"Terhadap kasus pembunuhan dengan pelaku berinisial YS, berkas saat ini masih dalam proses," ujar Kapolsek Sei Beduk, Iptu Fikri Rahmadi, Minggu (21/7/2024).

Ia menuturkan rencana rekonstruksi nantinya akan menghadirkan berbagai pihak terkait, mulai dari kejaksaan, pelaku pembunuhan, hingga para saksi.


Baca Selengkapnya

Oknum Kepala Sekolah SMK di Batam Cium Stafnya Secara Paksa, Korban Kini Takut Masuk Kerja

Kepala Sekolah SMK lakukan pelecehan terhadap stafnya di Kantor
Kepala Sekolah SMK lakukan pelecehan terhadap stafnya di Kantor(Kompas.com/ Ericssen)

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Santer terdengar kasus pelecehan seksual yang dilakukan oleh oknum kepala sekolah di Batam.

Seorang pria yang merupakan kepsek SMK di Batam melakukan tindakan pelecehan terhadap staff perempuannya yang masih muda saat jam sekolah selesai.

Dari informasi yang diperoleh, kasus ini terjadi pada 24 Juni 2024 lalu, dimana staff perempuan berinisial R mendapat perlakukan tidak sepantasnya dari pelaku.

Mulanya R yang pada saat itu baru 2 hari bekerja di sekolah tersebut diminta untuk menyelesaikan tugas dan pekerjaan pada hari itu juga.

Hingga jam pulang pun tiba, seluruh siswa dan guru satu persatu mulai meninggalkan sekolahan, tinggal kepala sekolah dan staff perempuan tersebut. 


Baca Selengkapnya

Dari Hasil Pendataan Terbaru, Diketahui Ada 784 Pemilih Pemula di Batam Berusia 17 Tahun

Pemilih pemula saat melakukan perekaman ktp elektronik di kantor Disdukcapil Batam
Pemilih pemula saat melakukan perekaman ktp elektronik di kantor Disdukcapil Batam(Tribunbatam.id/Beres Lumbantobing)

TRIBUNBATAM.ID,BATAM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batam, mendorong para pemilih pemula untuk melakukan rekam kartu tanda penduduk (KTP) elektronik sebagai syarat mengikuti Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada 27 November 2024.

Komisioner KPU Kota Batam Adri Wislawawan mengatakan, berdasarkan data pencocokan dan penelitian (coklit) saat ini terdapat 784 pemilih pemula yang akan berusia 17 tahun mulai 15 Februari sampai dengan 27 November 2024.

"Terdapat sebanyak 794 pemilih pemula berusia 17 tahun yang belum memiliki e-KTP, " ujarnya, Minggu (21/7).

Kata dia, kepemilikan KTP elektronik merupakan syarat untuk dapat menyalurkan hak suaranya pada pilkada mendatang.

"Mereka yang nanti 27 November 2024 sudah berumur 17 tahun, akan kita masukkan ke daftar pemilih walaupun mereka kini belum mempunyai KTP elektronik," kata Adri. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved