Operasi Seligi 2024 di Karimun Kepri Jaring 161 Pelanggar, 5 Kena Tilang Elektronik

TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Satlantas Polres Karimun mengungkap 161 warga pelanggar lalu lintas selama Operasi Seligi 2024.

Kasat Lantas Polres Karimun, AKP Bakri mengatakan ratusan pelanggar lalu lintas itu terjaring dalam sembilan hari penertiban operasi seligi tahun 2024.

Sebagai informasi, Operasi Seligi 2024 berlangsung selama sembilan hari sejak 15 hingga 28 Juli 2024.

"Totalnya ada 161 pelanggar. Rinciannya 5 pengendara ditilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE), dan 156 lagi hanya diberikan teguran," beber AKP Bakri, Rabu (24/7/2024).

AKP Bakri menambahkan dari 156 pelanggar itu jumlah jenis kendaraan sepeda motor paling banyak.

"Sepeda motor 148 teguran yang pelanggarannya didominasi tidak memakai helm, 8 lagi tidak memakai nomor kendaraan," ujarnya.

Baca juga: Berkas Kasus Kematian Janda di Karimun Libatkan Oknum TNI Dikirim ke Otmil Pekanbaru

AKP Bakri menyebutkan, selain melakukan penindakan Satlantas Polres Karimun juga melaksanakan kegiatan preemtif, imbauan, edukasi, penyuluhan dan pembagian brosur.

"Kami mengimbau agar menggunakan helm, tidak melawan arus, tidak berboncengan lebih dari satu, menggunakan knalpot sesuai standar," ujarnya.

Selain itu penggunaan safety belt (untuk kendaraan Roda empat) serta tidak menggunakan telepon genggam saat berkendara," timpanya.

Menurutnya, tujuan dari operasi seligi untuk menciptakan kondisi lalu lintas yang aman dan tertib bagi seluruh pengguna jalan raya.

"Melalui operasi ini dapat menciptakan budaya patuh berlalu lintas yang lebih baik, sehingga menurunkan angka pelanggaran berlalu lintas di Kabupaten Karimun," ujarnya.
(TRIBUNBATAM.id/Yeni Hartati)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News