Breaking News - Korban Tewas KM Samarinda Tenggelam di Anambas Bertambah Jadi 4 Orang

TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Korban meninggal dunia KM Samarinda yang tenggelam di perairan Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) bertambah.

Seorang perempuan bernama Erni Yusnita meninggal dunia dalam usia 55 tahun pada Selasa (30/7) dini hari.

Ia meninggal dunia setelah mendapat perawatan di RSUD Palmatak.

Kepergian Erni Yusnita, warga Desa Putik, Kecamatan Palmatak ini lantas menambah deretan jumlah korban meninggal atas peristiwa tenggelamnya kapal KM Samarinda.

Sebagaimana diketahui, Erni Yusnita termasuk satu di antara penumpang kapal kayu rute Tarempa - Matak pada Jumat, 26 Juli 2024 lalu.

Kepergian Erni Yusnita ini turut dibenarkan Kepala Desa Putik, Azman Riyadi kepada TribunBatam.id, Selasa (30/7/2024).

"Betul pak. Bu Erni meninggal dunia dan itu warga saya," ucapnya saat dikonfirmasi.

Azman mengatakan, dihari saat peristiwa nahas itu, Erni sempat dilarikan ke RSUD Tarempa untuk mendapatkan penanganan medis.

Kondisi Erni saat itu sempat kurang baik dan perlu penanganan serius.

"Kondisinya itu kurang baik. Sadarnya sebentar-sebentar aja waktu itu," sebutnya.

Ia juga menambahkan, jenazah Erni kini sudah berada di rumah duka dan bersiap untuk dimakamkan.

Baca juga: 6 Fakta KM Samarinda Tenggelam di Anambas, Penyebab Hingga Kesaksian Korban Selamat

Almarhumah meninggalkan dua orang anak yang sudah menikah serta cucunya dan suami.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Erni Yusnita sempat pulang ke rumah setelah mendapat penanganan medis pertama.

Namun setelah alami sesak, akhirnya kembali dirawat ke RSUD Palmatak dengan kondisi koma hingga akhirnya meninggal dunia.

Terpisah, Kapolres Kepulauan Anambas, AKBP Apri Fajar Hermanto melalui Kasi Humas, Iptu Rachmad mengungkapkan, dari pengembangan pihaknya data korban penumpang Kapal KM Samarinda tercatat ada sebanyak 57 orang.