TANJUNGPINANG TERKINI
Tak Ada Tanda Kekerasan, Jenazah Turis Amerika yang Meninggal di Hotel di Lagoi Masih di Rumah Sakit
Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuhnya, jenazah turis Amerika Serikat yang meninggal di Hotel Lagoi masih di Rumah Sakit Tanjungpinang
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Mairi Nandarson
Laporan Wartawan Tribun Tanjungpinang, Alfandi Simamora.
TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Jenazah turis asal Amerika, Reymond Mathew Jeferson (58), yang ditemukan meninggal dunia di kamar mandi Hotel Four Point by Sheraton, Kawasan Pariwisata Lagoi, Bintan masih berada di Rumah Sakit Raja Ahmad Thabib (RAT) Tanjungpinang.
Kepala Bidang Pelayanan Medik RS RAT, Akhtika mengatakan, pihaknya telah menerima jenazah turis asal Amerika atas nama Reymond Mathew Jeferson.
Jenazah ini diterima dari Polsek Bintan Utara, dan informasi yang diperoleh bahwa WNA meninggal di dalam kamar hotel di Lagoi, Bintan.
"Kalau untuk pemulangan jenazah kita masih menunggu jadwal pemulangan. Saat ini administrasinya sedang proses dilengkapi," katanya.
Lanjutnya, pihaknya sejauh ini hanya menerima titipan jenazah dari Polsek Bintan Utara.
Soalnya RS RAT memiliki lemari pendingin jenazah, sehingga Polsek Bintan Utara menitipkan jenazah tersebut.
"Kalau lebih lengkapnya terkait hasil visum bisa ditanyakan ke Polsek Bintan Utara. Soalnya disini tidak ada visum lagi," terangnya.
Baca juga: Breaking News, Turis Amerika Meninggal di Bintan Kepri, Sempat Alami Sesak Napas
Akhtika juga menammbahkan, saat ini pihaknya masih menunggu kelengkapan adminitrasi dari pihak keluarga jenazah supaya nantinya dapat dipulangkan ke negara asal.
Penitipan jenazah di RS RAT biasanya tidak lama hingga berbulan-bulan, namun biasanya hanya beberapa hari saja setelah itu langsung dipulangkan.
"Saat ini kita masih menunggu kelengkapan administrasi," jelasnya
Sementara itu dari berita Tribunbatam.id sebelumnya seorang turis asal Amerika, Reymond Mathew Jeferson meninggal dunia di Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Sebelum dinyatakan meninggal, pria berumur 58 tahun itu tidak sadarkan diri di kamar mandi salah satu hotel di kawasan Lagoi, Bintan, Minggu (13/10/2024) lalu.
Kasi Humas Polres Bintan, Iptu Prasojo membenarkan peristiwa tersebut.
Baca juga: Jadwal Kapal Roro Tanjung Uban Bintan ke Batam, Selasa 15 Oktober 2024, Hari Ini Tersedia 9 Trip
"Kejadiannya pada Minggu malam sekira pukul 20.00 WIB," kata Prasojo saat dikonfirmasi wartawan Tribun Batam.id, Senin (14/10/2024).
Dari hasil visum di RSJKO EHD Tanjung Uban, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh Jeferson.
"Diduga Jeferson alami serangan jantung secara mendadak," ucapnya.
Diketahui, Jeferson bersama kekasihnya menginap di hotel tersebut selama beberapa hari.
Mereka menginap di sana sejak Jumat (11/10/2024) siang. Turis Amerika itu sempat pergi ke Bintan Spa pada Minggu (13/10/2024) sekitar pukul 16.00 WIB.
Jeferson lalu kembali ke kamar hotel untuk mengemas barang.
"Rencana Minggu sore, Jeferson dan kekasihnya mau check out dari hotel tersebut," ucapnya.
Baca juga: Bawaslu Bintan Belum Temukan Pelanggaran Selama Kampanye Pilkada termasuk dari ASN
Namun nasib berkata lain, korban tiba-tiba mengalami sesak napas.
Kekasih Jeferson pun panik. Dia mencoba menghubungi pihak hotel untuk mendatangkan dokter.
"Kekasihnya sempat berteriak meminta tolong dari dalam kamar hingga suara itu terdengar oleh karyawan hotel," tuturnya.
Petugas hotel lalu membuka kamar dengan kunci serap untuk masuk ke kamar.
Karyawan hotel kemudian menemukan Jeferson dalam kondisi terbaring, dan tidak sadarkan diri dalam kamar mandi.
Petugas sempat melakukan pertolongan pertama, dengan cara menekan dada korban, namun Jeferson tak kunjung sadarkan diri.
Lalu mereka membawa korban ke klinik Lagoi, dan dirujuk ke RSJKO EHD di Tanjung Uban.
Dari hasil visum di RSJKO EHD Tanjung Uban, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh Jeferson.
"Diduga Jeferson alami serangan jantung secara mendadak. Tim medis lalu menyatakan Jeferson sudah meninggal dunia, setelah dilakukan pemeriksaan secara intensif," tutupnya.(als)
Mahasiswa Butuh Waktu 5 Jam Sampaikan Tuntutan di Depan Ketua DPRD Kepri Iman Sutiawan |
![]() |
---|
Demo di Kantor DPRD Kepri, Mahasiswa Bawa 13 Tuntutan dan Langsung Dibacakan |
![]() |
---|
Kebakaran Rumah di Tanjungpinang, Ternyata Lokasi Ini Sudah 30 Tahun Dijadikan Gudang Barang Bekas |
![]() |
---|
LAM Ajak Warga Tanjungpinang Jaga Anak Gadis dari Prostitusi dan Kejahatan Lainnya |
![]() |
---|
Geger Pegawai di RSUD RAT Tanjungpinang Diancam Dibunuh, Polisi Lakukan Penyelidikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.