Pelajar SMA Dipaksa Sujud

Polisi Periksa Pengusaha Surabaya Ivan Sugianto Buntut Pelajar Dipaksa Sujud dan Gonggong

Polisi menjelaskan perkembangan kasus pelajar SMA Kristen Gloria Surabaya yang dipaksa sujud dan menggongong oleh pengusaha bernama Ivan Sugianto.

|
TribunBatam.id via Instagram @humaspolrestabessurabaya
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto S.H., S.I.K menjelaskan perkembangan kasus kekerasan anak di SMA Kristen Gloria di Mapolrestabes Surabaya, Rabu (13/11/2024). Penyidik Polrestabes Surabaya memeriksa pengusaha bernama Ivan Sugianto yang memaksa pelajar untuk sujud dan menggonggong hingga viral di medsos. 

Mereka sudah mengakui kesalahan masing-masing. 

"Terkait peristiwa itu, mereka memahami kesalahan masing-masing dan berusaha meluruskannya melalui konten di media sosial," ujarnya. 

Namun, pihak SMA Kristen Gloria Surabaya menuntut polisi untuk mengusut tuntas kasus kekerasan anak yang viral di medsos ini.

Penyidik menurutnya sedang mendalami kasus kekerasan anak ini.

Termasuk mendalami tuntutan dari pihak SMA Kristen Gloria Surabaya.

Baca juga: Kronologi Pelajar di Surabaya Disuruh Sujud dan Menggongong Hingga VIRAL, Sang Ibu Pingsan

"Kami juga menyampaikan jika kasus ini berkaitan dengan anak. Jangan sampai masa depan anak terganggu. Apalagi sama-sama kita ketahui kalau pelajar itu trauma," bebernya melansir laman Instagram @humaspolrestabessurabaya.

Kata Ivan Sugianto

Ivan Sugianto, pengusaha Surabaya, Provinsi Jawa Timur (Jatim) akhirnya buka suara setelah viral memaksa seorang siswa SMA Gloria 2 Surabaya sujud lalu menggonggong.

Viralnya aksi Ivan Sugianto ini bermula dari saling ejek antara siswa SMA Gloria 2 Surabaya dengan SMA Cita Hati Surabaya.

Saat itu, Ivan Sugianto tidak terima anaknya yang berinisial EMS diejek oleh siswa SMA Gloria 2 Surabaya.

Ivan Sugianto kemudian mendatangi SMA Gloria 2 Surabaya hingga memaksa siswa SMA yang mengejek ankanya untuk bersujud.

Baca juga: Kejagung Tangkap Tiga Hakim PN Surabaya, Pernah Vonis Bebas Ronald Tannur

Setelah viral kejadian tersebut, Ivan Sugianto akhirnya buka suara.

Melansir TribunSumsel.com, Ivan Sugianto menyatakan bahwa ia sudah berdamai secara kekeluargaan dengan pihak siswa yang disuruhnya menggonggong dan bersujud.

Menurutnya, kejadian tersebut tidak benar apa adanya. (TribunBatam.id/*) (TribunSumsel.com/Laily Fajrianty)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved