PARIWISARA KEPRI AMAN
Kerang Serimping Melimpah di Desa Rejai Lingga, Sering Jadi Santapan Lauk Pengunjung Luar
Kerang serimping jadi seafood lezat di Desa Rejai, Kecamatan Bakung Serumpun, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri.
Penulis: Febriyuanda | Editor: Agus Tri Harsanto
Harga jualnya pun berbeda. Di mana serimping yang dijual dari hasil berkarang dijual dengan harga Rp 10 ribu perkilogram.
Sementara, untuk serimping yang didapatkan dengan cara menyelam dijual dengan harga Rp 15 kilogram.
"Untuk serimping dari hasil nyelam lebih bersih kulitnya dan lebih besar daripada yang hanya dapat dari berkarang. Biasanya orang makan pesan per-porsi. Ada juga bawa pulang," terangnya.
Pelanggan yang datang untuk menikmati kerang serimping tidak hanya berasal dari daerah sekitar, seperti Singkep dan Daik, tetapi juga dari kota-kota besar seperti Batam dan Tanjungpinang.
"Kami sering mendapat pengunjung dari berbagai tempat, terutama yang ingin menikmati serimping kerang yang sudah terkenal di sini," kata Zamri.
Zamri menjelaskan, tidak hanya serimping, tapi gonggong atau kerang jenis lain juga dengan mudah didapatkan di wilayah ini.
"Kalau gonggong banyak di sini, tapi tak banyak yang cari karena banyak yang kurang suka. Kalau serimping sering disukai, rasanya pun lebih enak," ucapnya.
Desa Rejai, yang terletak di wilayah Kepulauan Utara Lingga, juga menjadi tujuan wisata bagi pecinta kuliner laut yang ingin menikmati keanekaragaman hidangan laut yang ada.
Meskipun serimping kerang laut menggoda dengan kelezatannya, kuliner ini perlu diperhatikan dengan cermat, terutama bagi mereka yang memiliki masalah dengan kadar kolesterol.
Di tempat terpisah, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau atau Kadispar Kepri, Guntur Sakti mengatakan jika banyak ragam destinasi wisata kuliner di Kepri.

Hasil laut Kepri, menurutnya jadi wisata kuliner andalan di Kepri.
Aneka kuliner di Kepri tentu saja memikat wisatawan, khususnya wisman yang mengunjungi Kepri.
"Salah satu kuliner itu berada di Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri," sebutnya.
Ia juga mengapresiasi sejumlah pihak yang berkontribusi dalam memajukan sektor pariwisata Kepri.
"Sinergi dan kolaborasi ini penting untuk memajukan pariwisata Kepri," tutupnya. (TribunBatam.id/Febriyuanda)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
Otak-Otak Sei Enam Bintan Makin Berkembang, Kerap Didatangi Wisatawan Manca Negara |
![]() |
---|
Desa Wisata Cemaga Tengah Natuna Kepri Raih Penghargaan Bergengsi di ADWI 2024 |
![]() |
---|
Spesial Border Treatment untuk Kepri Diharapkan Gairahkan Kunjungan Wisman |
![]() |
---|
Sandiaga Uno Dijadwalkan Buka Tanjungpinang Fest dan Festival Kopi Merdeka 2024 |
![]() |
---|
Ritual Bakar Tongkang di Batam Curi Perhatian, Upaya Lestarikan Budaya dan Gaet Wisatawan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.