PEMUKULAN DOKTER KOAS DI PALEMBANG
Harta Kekayaan Dedy Mandarsyah Terlacak Tak Dimasukkan di LHKPN, Kini Sedang Bangun Rumah Bak Istana
Saat dikonfirmasi, ketua RT 23 lokasi H Firmansyah melalui anaknya membenarkan bahwa rumah yang sedang direnovasi itu adalah milik orangtua Dedy Manda
TRIBUNBATAM.id, PALEMBANG - Terunghhkap fakta baru kasus pemukulan dokter Koas di Palembang. Kini pelaku pemukulan yakni Datuk sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh pihak kepolisian.
Kini warga terungkap fakta baru sebuah rumah mewah yang disebut milik keluarga Dedy Mandarsyah yakni ayah dari Lady Aurellia Pratiwi orang yang menjadi sumber dalam kasus pemukulan tersebut.
Rumah mewah yang disebut milik keluarga Dedy Mandarsyah, ayah Lady Aurellia Pratiwi dokter koas FK Unsri Berlokasi di Jalan Supeno Kelurahan 26 Ilir Kecamatan Ilir Barat I Kota Palembang, rumah milik Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Kalimantan Barat (Kalbar) itu terlihat sedang dalam proses renovasi.
Letak rumah ini tak jauh dari Kantor PWI Sumsel.
Saat dikonfirmasi, ketua RT 23 lokasi H Firmansyah melalui anaknya membenarkan bahwa rumah yang sedang direnovasi itu adalah milik orangtua Dedy Mandarsyah.
"Benar, rumah yang berada di depan itu milik pak Dedy. Sekarang masih dalam pekerjaan rehab," kata anak Firmansyah, Selasa (17/12/2024).
Terlihat kesibukan pekerja yang sedang melakukan berbagai pekerjaan renovasi di rumah tersebut.
Bangunan yang bercat putih itu, pintu masuk selalu tertutup rapat, sesekali saja terbuka apabila bahan bangunan masuk, baru pintu gerbang tersebut terbuka.
Informasi yang dihimpun, rumah mewah ini sudah lama dikerjakan belum selesai-selasai.
"Rumah ini milik pengusaha butik ternama di Kota Palembang," kata ibu-ibu di sekitaran rumah Dedy.
Ibu-ibu yang masih bertetangga tak begitu jauh dari kediaman rumah Dedy yang baru direhab itu, mengaku jarang melihat pemiliknya yang berbadan putih, kurus dan cantik itu.
"Ibunya itu seperti orang China, kurus tinggi dan cantik. Tapi sudah beberapa hari ini tak melihat biasa membawa mobil," ungkapnya.
Diduga, Harta milik Dedy Mandarsyah tidak semuanya dilaporkan ke LHKPN.
Sebeb di LHKP harta milik Dedy Mandarsyah hanya Rp 9 Miliar.
Harta Dedy Mandarsyah
Tercatat Dedy Mandarsyah melaporkan harta kekayaan pada 14 Maret 2024 dengan total harta Rp9.426.451.869.
Angka tersebut dinilai janggal karena pegawai negeri di bawah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat memiliki nominal tersebut.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pun akhirnya ikut menyoroti kasus ini.
Ditelusuri Tribunnews, ada beberapa kejanggalan dari harta yang dilaporkan Dedy Mandarsyah.
Khususnya tanah dan bangunan yang dinilai cukup murah.
Dari situs LHKPN, Dedy memiliki tiga rumah di wilayah Jakarta Selatan dengan nominal Rp200 juta dan Rp350 juta.
Harga tersebut cukup murah untuk rumah wilayah Jakarta Selatan.
Menariknya, Dedy tak memiliki rumah selain di Jakarta Selatan.
Sementara, keluarga Dedy berada di Palembang. Dedy saat ini ditugaskan di Kalimantan Barat.
Ditemukan fakta, ada kemungkinan keluarga Lady Aurellia saat ini tinggal di Jalan Supeno no.9 Palembang.
Ditelurusi melalui Google Maps, Jalan Supeno no.9 tengah dibangun rumah megah.
Update pada 2015, rumah yang sama merupakan butik Lady Gallery's, sesuai brand produk Sri Meilina alias Lina Dedy.
Selain itu, Dedy Mandarsyah hanya mendaftarkan satu buah mobil CRV senilai Rp450 juta.
Kini, publik menanti penyelidikan KPK.
Direktur Pendaftaran dan Pemeriksaan LHKPN KPK, Herda Helmijaya, mengatakan pihaknya masih mengumpulkan analisis dan anomali yang ada di LHKPN Dedy Mandarsyah.
"Saat ini masih mengumpulkan bahan analisis termasuk anomali-anomali yang ada di LHKPN-nya," ujar Herda kepada Kompas.com, Minggu (15/12/2024).
Herda menjelaskan, setelah KPK membuat kesimpulan mengenai analisis kekayaan Dedy, barulah mereka membuat keputusan untuk memperdalam harta Dedy.
Dia menegaskan, KPK pasti akan melakukan klarifikasi terhadap sejumlah pihak terkait untuk mendalami harta Dedy.
"Setelah kita buat simpulan, barulah ada keputusan untuk diperdalam. Dalam konteks itu tentu kita akan melakukan klarifikasi-klarifikasi pada berbagai pihak terkait," jelasnya.
Saat ditanya apakah Dedy akan diperiksa oleh KPK, Herda menyebut pihaknya akan melakukan pemanggilan jika sudah memiliki data yang kuat.
Dia berharap, dalam dua minggu lagi, KPK akan memanggil Dedy.
"Kalau kita sudah memiliki data kuat untuk kemudian dilakukan konfirmasi dan klarifikasi, pasti pada akhirnya yang bersangkutan akan segera kita panggil. Mudah-mudahan dalam 2 minggu ke depan sudah mulai pemanggilan," imbuh Herda.
Berikut Harta Kekayaan Dedy Mandarsyah Berdasarkan LHKP
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 750.000.000
1. Tanah dan Bangunan Seluas 33.8 m2/33.8 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 200.000.000
2. Tanah dan Bangunan Seluas 33.8 m2/33.8 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 200.000.000
3. Tanah dan Bangunan Seluas 36 m2/36 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN , HASIL SENDIRI Rp. 350.000.000
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 450.000.000
1. MOBIL, HONDA CRV Tahun 2019, HADIAH Rp. 450.000.000
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 830.000.000
D. SURAT BERHARGA Rp. 670.700.000
E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 6.725.751.869
F. HARTA LAINNYA Rp. ----
Sub Total Rp. 9.426.451.869
III. HUTANG Rp. ----
IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 9.426.451.869
Lina Dedy dan Lady Diperiksa Polisi
Sri Meilina atau Lina Dedy bersama putrinya Lady Aurellia Pratiwi diperiksa polisi selama 11 jam terkait tindak penganiayaan yang dilakukan sopirnya terhadap Luthfi, dokter koas FK Unsri, Senin (16/12/2024).
Hadir sekitar pukul 13.00 WIB, ibu dan anak itu baru selesai menjalani pemeriksaan pada pukul 00.00 WIB.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Sumsel, Kombes Pol M Anwar Reksowidjojo, mengatakan kini status Lina Dedy dalam kasus tersebut masih sebagai saksi.
"Kita dalami dulu peran ibunya seperti apa, apakah ada terkait penganiayaan," kata Kombes Pol M Anwar.
Tak hanya Lina Dedy, sang putri, Lady Aurellia juga kini berstatus sebagai saksi.
Keduanya diperiksa oleh Tim Penyidik Unit V Subdit III Jatanras Polda Sumsel di Polsek Ilir Timur 2 Palembang.
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Penampakan Rumah Mewah Diduga Milik Keluarga Dedy Mandarsyah di Palembang, Sedang Direnovasi
Baca berita Tribunbatam.id lainnya di Google News
pemukulan dokter koas di palembang
rumah mewah
Dedy Mandarsyah
Lina Dedy
Lady Aurellia Pramesti
Palembang
| Setelah Datuk Jadi Tersangka, Kini Giliran Lina Dedy dan Lady Aurellia Pramesti Diperiksa Penyidik |
|
|---|
| Nasib Lady Aurellia Anak Lina Dedy, Setelah Sopir Keluarga Pukul Dokter Koas, Status Dibekukan |
|
|---|
| Kata-kata Datuk Saat Minta Maaf Usai Jadi Tersangka: Maaf Kan Saya Buk Lina dan Pak Dedy |
|
|---|
| Lina Dedy Masih Bela Sopirnya Saat Pukuli Dokter Koas Lutfi, ‘Dia Ketawa-ketawa Dek, Gimana?' |
|
|---|
| Supir Lina Dedy Resmi Jadi Tersangka Kasus Pemukulan, Datuk Tersorot Pakai Baju Tahanan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.