KONFLIK DI REMPANG
Kesaksian Warga Rempang Korban Penyerangan Orang Tak Dikenal, Dianiaya saat di Pos Ronda
Warga Rempang korban penyerangan OTK mengungkap kesaksiannya hingga kepalanya bocor akibat hantaman benda tumpul, Rabu (18/12).
Penulis: Ucik Suwaibah | Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Perban masih menempel di kepala Sukio, seorang warga Rempang korban penyerangan orang tak dikenal (OTK) pada Rabu (18/12) dini hari.
Pria 33 tahun warga Rempang itu mengalami luka sobek pada bagian kepala akibat hantaman benda tumpul yang diduga balok kayu.
Meski masih merasakan sakit, namun Sukio masih ingat insiden penyerangan yang dialami ia bersama 7 warga Rempang lainnya.
Insiden penyerangan terjadi saat dua warga tengah berjaga di pos ronda.
Tanpa peringatan, sekelompok OTK mendatangi lokasi dan langsung menganiaya warga Rempang itu.
"Kebetulan kami yang jadwal jaga malam di posko. Mereka turun dari lori. Ada mungkin 15 orang. Lampu tiba-tiba dihancurkan dipukul kami pakai benda tumpul balok kayu," ujar Sukio kepada Tribun Batam.
Ia mengungkap jika seorang warga yang hendak menuju ke posko juga diserang oleh OTK.
Akibatnya 3 orang mengalami luka-luka di posko tersbeut.
Selain Sukio, terdapat 7 warga Rempang lainnya yang mengalami luka-luka buntut insiden penyerangan tersebut.
Seorang warga bernama Zakaria (42) bahkan mengalami luka berat.
Selain lebam pada wajah, ia mendapat luka sayat pada bagian punggung serta retak dan patah pada bagian tulang pipi.
Baca juga: DAFTAR 8 Nama Warga Rempang Batam Korban Insiden Penyerangan OTK, Satu Luka Berat
Ia kini masih menjalani perawatan di RS Graha Hermine Batuaji.
Sementara Sukio dan sejumlah warga Rempang lainnya diperbolehkan pulang untuk menjalani rawat jalan.
"Yang dirawat di Puskesmas sudah pulang, rawat jalan. Kalau yang 1 kabarnya akan dioperasi," ujar seorang warga, Awe kepada Tribun Batam.
Tim INAFIS oun dilaporkan turun hari ini untuk memeriksa lokasi kejadian dengan mendetail, termasuk mencatat barang bukti dan posisi kejadian.
Beberapa warga yang menjadi saksi dimintai keterangan terkait kronologi kejadian.
Baca juga: Breaking News, Buntut Penyerangan Warga Rempang Batam, Massa Kumpul di Lapangan Tolak Relokasi
"Proses investigasi masih berlangsung. Kami sedang lakukan olah TKP," ujar Wakasatreskrim Polresta Barelang, AKP Thetio yang berada di lokasi.
Pantauan di lokasi, sejumlah barang yang ada di posko dirusak mulai dari baliho, meja mengaji, hingga pintu kaca posko dirusak.
Tak hanya itu sisa darah milik korban juga masih tercecer di area lokasi yang diserang OTK. (TribunBatam.id/Ucik Suwaibah)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
Warga Rempang Batam Orasi di Bawah Gapura Sembulang, Tolak Relokasi, Tagih Janji Soal Kampung Tua |
![]() |
---|
Bukan Ditolak, Ini Kata Kapolresta Barelang Soal Laporan Warga Rempang Kamis Lalu |
![]() |
---|
Nek Awe Tokoh Masyarakat Rempang Batam Datangi Polresta Barelang Dampingi Warga, Ada Apa? |
![]() |
---|
Tim Advokasi Solidaritas Rempang Kecam Pengusiran Warga dari Depan Kantor BP Batam |
![]() |
---|
Tiga Poin Surat Keberatan Perwakilan Warga Rempang ke BP Batam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.