Longsor di Batam

Korban Longsor di Batam Tertimbun Sedalam Dua Meter, Evakuasi Berjalan Hingga Sore Hari

Dua jenazah korban longsor di Tiban Koperasi Kota Batam Provinsi Kepri yakni Doni Aprianto dan dan Linda lucina ditemukan dibawah timbunan dua meter t

Penulis: Pertanian Sitanggang | Editor: Eko Setiawan
Ian Sitanggang
JENAZAH KORBAN LONGSOR - Jenazah salah satu korban longsor saat dimasukkan ke dalam ambulan sebelum dibawa ke rumah Sakit, Senin (13/1/2024). 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Dua jenazah korban longsor di Tiban Koperasi Kota Batam Provinsi Kepri yakni Doni Aprianto dan Linda Luciana, akhirnya ditemukan oleh Tim SAR Gabungan di dalam timbunan tanah sedalam Dua Meter.

Korban pertama ditemukan yakni jenazah Linda Luciana, sekitar pukul 16.15 WIB, selanjutnya pada pukul 16.50 WIB jenazah Doni Aprianto kembali ditemukan.

Lokasinkedua jenazah ditemukan di Kamar daerah Dapur, dengan posisi terpisah. Hal tersebut diungkapkan Dedius Kepala Pos Basarnas kota Batam.

Dalam proses pencarian Dedius mengatakan tebalnya tanah yang menimbun jenazah membuat proses evakuasi berlangsung lama.

Selain itu posisi jenazah yang berada persis di dinding bukit membuat tanah tingginya tanah yang menimbun korban.

"Selain itu pencarian menggunakan alat berat juga membuat pekerjaan sedikit lambat karena bisa membuat jenazah rusak," kata Dedius.

Dia mengatakan Beko yang dikerahkan secara pelan pelan melakukan pengambilan tanah dari lokasi kejadian. "Ini kendala yang kita hadapi, disamping itu hujan yang terus datang, membuat tanah dilokasi berlumpur, jadi sedikit memperlambat pencarian," kata Dedius.

Sementara setelah ditemukan kedua jenazah tersebut Dedius mengakan polrises SAR dihentikan dan untuk selanjutnya pembersihan puing diserahkan kepada pemerintah kota Batam.

"Tugas SAR sudah selesai, sekarang pemerintah akan melakukan pembersihan tanah dan juga lumpur dari lokasi," kata Dedius(Ian)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved