POLEMIK TEMBESI TOWER BATAM
Jeritan Anak Warga Tembesi Tower Batam, 'Mengapa Rumah Kita Dihancurkan'
Sudah lebih dari sepuluh hari sejak penggusuran di Tembesi Tower, namun bagi Rico (45) dan keluarganya, kehidupan mereka belum kembali normal.
Penulis: Ucik Suwaibah | Editor: Agus Tri Harsanto
"Anak-anak jadi sulit beradaptasi. Mereka tidak mengerti kenapa semuanya harus berubah begitu cepat. Mereka melihat semuanya pas dirobohkan. Lingkungan yang baru membuat mereka merasa terasing, yang kecil jadi lebih rewel," tambah Rico dengan mata yang mulai berkaca-kaca.
Walaupun keadaannya sangat berat, Rico tetap berusaha untuk tetap tegar demi keluarganya.
"Kami mungkin sedih, tapi saya selalu percaya, Insya Allah, kami akan segera mendapat tempat tinggal yang layak. Kami tidak akan menyerah," katanya penuh keyakinan, meskipun wajahnya terlihat lelah.
Hingga kini, warga Tembesi Tower seperti Rico harus terus berjuang mencari tempat tinggal di tengah kekurangan dan harga kontrakan yang terus melambung.
Ia berharap agar kedepannya segera mendapatkan solusi, dan tempat tinggal yang layak untuk keluarga kecilnya huni kembali. (Tribunbatam.id/Ucik Suwaibah)
Kondisi Tembesi Tower Batam Pasca Digusur, Lahan Bekas Kampung Mulai Dibersihkan |
![]() |
---|
6 Fakta Penggusuran Warga Tembesi Tower Batam, Nasib Warga Hingga Kata Perusahaan |
![]() |
---|
Update Tembesi Tower Batam Setelah Digusur, Sudah 207 Warga Daftar Dapat Ganti Rugi ke TPM |
![]() |
---|
Kapolresta Barelang Tanggapi Pemulung Masuk Lokasi Penggusuran di Tembesi Tower Batam |
![]() |
---|
Sebelum Ditertibkan, TPM 4 Tahun Nego Warga Tembesi Tower Batam supaya Pindah dari Lokasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.