Dengan Gotong Royong, Jalan Berlubang di MT Haryono Tanjungpinang Itu Akhirnya Diperbaiki

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Hari Minggu (16/2/2025) Siang itu, terik matahari di Jalan MT. Haryono, tepat di depan Kantor Polsek Bukit Bestari, tak menyurutkan semangat sekelompok warga bersama Bhabinkamtibmas Kelurahan Tanjung Unggat, Aiptu Razmudi. 

Mereka bahu-membahu melakukan penyemenan jalan berlubang yang selama dua pekan terakhir menjadi momok bagi pengendara yang melintas. 

Dengan peralatan sederhana dan semangat gotong royong, mereka berusaha meminimalisir risiko kecelakaan di jalan yang kian hari lubangnya semakin menganga.

“Jalan ini sudah dua minggu berlubang, makin lama makin besar. Warga juga banyak yang mengeluh, terutama kalau malam hari, susah melihat lubangnya," ujarnya saat sesi wawancara bersama awak media.

Ia juga bercerita di saat sebelumya, pernah ada mobil pikap yang mau ke pasar, bemper mobilnya hampir terlepas setelah melintas di jalan berlubang itu.

Kerusakan jalan ini memang telah menjadi kekhawatiran bersama.

Baca juga: Daftar Nama Jemaah Haji 2025 Kota Tanjungpinang Kuota 1446 H

Apalagi, jalur tersebut merupakan akses utama yang ramai dilalui warga, terutama saat jam sibuk. 

Tidak ingin menunggu lebih lama, Aiptu Razmudi pun berinisiatif mengajak warga sekitar dan ketua RT setempat untuk bersama-sama memperbaiki jalan tersebut.

“Kami swadaya, dana dari kantong pribadi dan bantuan warga."

"Alhamdulillah, meskipun tidak permanen, setidaknya lubang sudah tertutup dan lebih aman untuk dilalui,” jelasnya dengan nada lega.

Ada tiga lubang utama yang diperbaiki siang itu. Dua di antaranya cukup dalam, sementara satu lagi memanjang dan melebar di badan jalan. Proses penyemenan dilakukan dengan hati-hati, memastikan campuran semen dan pasir benar-benar padat. 

Setelah pekerjaan selesai, mereka pun memasang tanda peringatan di sekitar area perbaikan agar pengendara berhati-hati sebelum semen mengeras sempurna.

Kini, jalan di depan Kantor Polsek Bukit Bestari sudah kembali rata. Pengendara tak perlu lagi bermanuver menghindari lubang atau mengurangi kecepatan secara tiba-tiba. 

Bagi warga sekitar, aksi gotong royong ini menjadi bukti bahwa kepedulian bersama dapat menjadi solusi di tengah keterbatasan.

"Yang penting, aman dulu. Kami lakukan ini demi keselamatan bersama," tutup Aiptu Razmudi, dengan senyum puas di wajahnya.

( tribunBatam.id/yuki vegoeista )