Warga Tanjungpinang-Bintan di Kepri Resah, Roti Tanpa Tanggal Kedaluwarsa Beredar
Roti Family, roti tanpa tanggal kedaluwarsa ini dijual luas di minimarket hingga warung kecil di Tanjungpinang-Bintan, Kepri dan banyak varian rasanya
Penulis: Yuki Vegoeista | Editor: Dewi Haryati
TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Warga Tanjungpinang dan Bintan di Kepri, dibuat khawatir dengan beredarnya roti merek Family, yang tidak mencantumkan tanggal kedaluwarsa pada kemasannya.
Roti ini dijual luas di minimarket hingga warung kecil, dan digemari anak-anak karena banyaknya varian rasa.
Seorang warga yang tidak ingin disebut namanya mengaku, baru menyadari hal ini setelah diberi tahu temannya.
"Saya nggak sadar kalau nggak ada tanggal kedaluwarsanya. Baru tahu setelah dikasih tahu teman," ungkapnya.
Baca juga: Roti Tanpa Tanggal Kedaluwarsa Beredar, Loka POM Tanjungpinang Akan Periksa Produsen
Ia pun mempertanyakan pengawasan dari dinas terkait dan BPOM yang mengizinkan roti tersebut beredar.
Menurut informasi yang didapat, Roti Family sudah beredar sejak 2023 dan diproduksi di Ganet, Kota Tanjungpinang.
Ketika dikonfirmasi ke salah satu toko di Km. 8, penjaga toko mengaku tidak bisa memberikan banyak informasi.
"Manager nggak ada, tapi semalam ada dinas yang ngecek," kata penjaga toko.
Beberapa penjaga warung mengungkapkan bahwa roti tersebut hanya dikirim seminggu sekali.
"Rotinya datang sekali dalam seminggu saja," ujar salah satu penjaga warung di Tanjungpinang.
Baca juga: Loka POM Tanjungpinang Sebut Anggur Shine Muscat Aman Dikonsumsi: Sudah Diuji Lab
Sampai berita ini diterbitkan, pihak manajemen Roti Family belum memberikan penjelasan resmi.
Sementara itu terkait beredarnya roti ini, Loka POM Tanjungpinang akan melakukan pemeriksaan dan pembinaan terhadap produsen roti untuk memastikan keamanan pangan bagi masyarakat.
Klarifikasi Produsen Roti Family
Tan Aoi, pemilik CV Family Food yang juga produsen Roti Family, memberikan klarifikasi terkait isu yang menyebutkan produk rotinya tidak mencantumkan tanggal kedaluwarsa.
Ia menegaskan, informasi yang beredar tersebut tidak benar dan merugikan usahanya. Adapun Roti Family ini beredar di Tanjungpinang dan Bintan.
| Lis Respons Keluhan Sejumlah Pedagang di Tanjungpinang, Omzet Turun Imbas Daya Beli Lemah |
|
|---|
| Pemilik Toko Kelontong di Tanjungpinang Terpukul Pelemahan Daya Beli: Rokok Paling Terasa |
|
|---|
| Kasus Dugaan Penyebaran Video Pribadi di Tanjungpinang, Polisi Telah Periksa 5 Saksi |
|
|---|
| Wali Kota Lis Janjikan Bonus ke Atlet Tanjungpinang Peraih Medali di POPNAS 2025 |
|
|---|
| Tangis Safaringga Pecah, Terdakwa Investasi Bodong di Lingga Minta Keringanan Hukuman |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.