Modus Aipda AD Perkosa Mertuanya Sendiri di Buton, Berawal Panggil dari Dapur ke Kamar
Berakhir dipecat seorang oknum polisi di Sulteng yang bopong mertua dari dapur ke kamar dan diduga lakukan pelecehan seksual
TRIBUNBATAM.id - Berakhir dipecat seorang oknum polisi di Sulteng yang bopong mertua dari dapur ke kamar dan diduga lakukan pelecehan seksual
Kelakuan sang polisitersebut diduga karena tergoda tubuh sang mertua.
Diberhentikan secara tidak hormat setelah terbukti melakukan pelanggaran etik berat terkait kasus dugaan asusila, seorang anggota Kepolisian Resor (Polres) Buton Utara, Sulawesi Tenggara.
Oknum berpangkat Aipda berinisial AD diduga melakukan pelecehan seksual terhadap mertuanya sendiri, berinisial AS.
Peristiwa ini terjadi pada 16 Januari 2025,
Menurut pemberitaan media-media, saat itu korban sedang memasak di dapur rumahnya.
Modus AD memanggil ibu mertua yang sedang sibuk di dapur untuk datang ke kamar dengan dalih ingin berbicara.
Namun, korban menolak permintaan sang menantu.
Alih-alih menunggu, AD justru menghampiri AS dari arah belakang, memeluk paksa dan kemudian membopongnya ke kamar.
Hingga dugaan tindakan pelecehan seksual terjadi.
Personel berinisial Aipda AD itu sudah dijatuhi sanksi Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) usai menjalani sidang kode etik.
Kapolres Buton Utara, AKBP Totok Budi, menyampaikan bahwa seluruh proses hukum internal telah ditempuh hingga diputuskan untuk memecat AD dari institusi kepolisian.
"Sidang kode etik telah dilaksanakan dan diputuskan PTDH.
Seluruh tahapan administratif telah dijalani di Polres Buton Utara," kata Totok Budi, Sabtu (19/4/2025).
Masyarakat Sempat Khawatir Aipda AD Batal Dipecat
Polwan Bunuh Suaminya yang Seorang Polisi, Pelaku Tak Pernah Buat Laporan Semenjak Korban Hilang |
![]() |
---|
Kecurigaan Ayah Brigadir Esco, Sejak Awal Yakin Kalau Anaknya Tewas di Bunuh Hingga Mantu Tersangka |
![]() |
---|
Polwan Bunuh Suami yang Juga Seorang Polisi, Korban Ditemukan Tergantung dan Sudah Membusuk |
![]() |
---|
FB Istri Polisi yang Hajar Honorer Pemko Batam Minta Maaf dan Siap Tanggung Jawab |
![]() |
---|
Belum Ada Damai, Honorer Pemko Batam Lanjutkan Kasus Penganiayaan yang Dialaminya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.