BOCAH TENGGELAM DI BATAM

Bocah 12 Tahun di Batam Tewas Tenggelam saat Berenang Dekat Aliran Air Cipta Asri

Seorang bocah berusia 12 tahun di Batam tewas tenggelam saat berenang di aliran air belakang Perumahan Cipta Asri, Kelurahan Tembesi

|
Penulis: Ucik Suwaibah | Editor: Dewi Haryati
Grafis Tribun Timur/Lily via Tribunnews
BOCAH DI BATAM TEWAS TENGGELAM - ilustrasi orang tenggelam. Bocah 12 tahun di Batam tewas tenggelam saat berenang bersama teman-temannya di aliran air belakang Perumahan Cipta Asri, Sagulung, Kamis (1/5/2025) 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Nasib tragis dialami RAH, bocah 12 tahun di Batam, saat berenang di aliran air belakang Perumahan Cipta Asri, Kelurahan Tembesi, Kecamatan Sagulung, pada Kamis (1/5/2025).

Bocah laki-laki yang masih duduk di salah satu Sekolah Dasar Negeri di Batam itu tewas tenggelam di sana.

Dari informasi yang dihimpun, kejadian berawal saat korban bermain dan mandi bersama teman-temannya di aliran air yang cukup dalam. 

Lagi asik bermain itu, RAH diduga terseret arus dekat gorong-gorong dan tenggelam di cekungan air yang kedalamannya lebih kurang dua meter. 

Baca juga: Detik-detik Penyelamatan Bocah Tenggelam di Pantai Tanjung Pinggir Batam saat H+3 Lebaran

Teman-teman korban berusaha menolong saat itu, namun gagal. Akhirnya mereka meminta bantuan FP (saksi) yang tinggal di Perumahan Renggali Residence.

Pria 35 tahun itu langsung terjun menyelam ke dalam air dan berhasil menemukan korban di dasar cekungan. 

Korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Graha Hermine. Namun nyawanya tak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia.

Kapolsek Sagulung, Iptu Rohandi Tambunan membenarkan adanya insiden orang tenggelam.

"Ya kemarin sekira pukul 16:50 WIB, kami terima laporan, dan langsung ke TKP (Tempat Kejadian Perkara)," ujar Rohandi, Jumat (2/5/2025).

Pihaknya telah memeriksa saksi-saksi, serta berkoordinasi dengan rumah sakit dan PT Renggali yang memiliki area dekat dengan lokasi kejadian.

Baca juga: Ibunda Alfatih Tak Berhenti Menangis, Lepas Kepergian Bocah Tenggelam di Batu Merah Batam

"Kami harap ini menjadi perhatian kita semua, orang tua, wali, agar memantau aktivitas anaknya. Apalagi mereka bermain di lokasi yang berpotensi membahayakan anak," ungkapnya.

Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi bahaya yang ada di sekitar pemukiman, terutama di musim hujan. (Tribunbatam.id/Ucik Suwaibah)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved