Curanmor di Batam

Maling Motor Beraksi di Depan PN Batam, Motor Pengunjung Hilang Usai Ikut Sidang

Pengunjung Pengadilan Negeri Batam kehilangan motornya usai mengikuti sidang di PN, Kamis (22/5) sore. Sebelumnya, motor itu diparkir dekat pos satpam

Editor: Dewi Haryati
WARTAKOTA
CURANMOR DI BATAM - Ilustrasi curanmor. Pengunjung Pengadilan Negeri Batam kehilangan motornya usai ikut sidang Kamis (22/5/2025) sore. 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Pengadilan Negeri Batam tak luput dari sasaran aksi pelaku pencurian motor (curanmor). 

Pengunjung diminta tetap waspada saat memarkirkan motornya di area Gedung Pengadilan Negeri Batam.

Kamis (22/5/2025) lalu, seorang pengunjung wanita berinisial MR, kehilangan motor Honda Scoopy-nya usai mendampingi temannya mengikuti sidang di PN Batam.

Ia baru menyadari motor yang diparkirkannya di dekat pos keamanan, depan Kantor PN Batam hilang usai sidang selesai pada sore harinya.

Baca juga: Pencurian Motor di Bintan Viral di Medsos, Aksi Tiga Pelaku Curanmor Terekam CCTv
 
Kapolsek Batam Kota, Kompol Anak Agung, membenarkan peristiwa tersebut saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.

Korban telah membuat laporan resmi ke pihak kepolisian.

"Dalam laporannya, korban mengetahui motor Scoopy miliknya hilang sekitar pukul 15.30 WIB," ujarnya melalui sambungan telepon, Kamis (22/5/2025) dilansir dari Kompas.com.

Kompol Anak Agung menjelaskan, motor korban hilang saat diparkirkan di depan halaman kantor pengadilan seusai menghadiri proses persidangan kerabatnya.

Saat ini, pihaknya menyebut tengah melakukan penyelidikan terkait laporan tersebut.

"Setelah habis sidang, pas keluar dia lihat motornya sudah hilang," ucapnya.

Terpisah, Humas PN Batam, Welly Irdianto, juga membenarkan perihal tersebut.

Welly juga mengonfirmasi bahwa kendaraan milik korban terparkir di dekat pos keamanan.

Namun, pihaknya juga menyebut adanya kendala, terutama dalam ketersediaan CCTV guna memantau situasi di area parkiran bagi pengunjung.

"Berdekatan dengan pos sekuriti, tetapi tidak terjangkau oleh CCTV," ujarnya.

Welly menyebut korban berada di pengadilan untuk menemani temannya yang merupakan saksi di salah satu persidangan.

Baca juga: Cerita Utuh Pelaku Curanmor Tewas Dihajar Massa di Bekasi, Keluarga Pelaku Tuntut Keadilan

Peristiwa ini juga disebut menjadi salah satu pembelajaran bagi pihak PN Batam, terutama mengenai ketersediaan parkiran bagi pengunjung.

"Nanti kami akan mengevaluasi lagi, bagaimana posisi parkir, karena kita tahu di dalam area PN itu sudah penuh atau apakah ada penambahan CCTV," ucapnya.

"Nanti kami tinjau lagi bersama pimpinan," ujar Welly. (Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved