Bank Indonesia Kepri

Kapolresta Barelang: QRIS Mudahkan Deteksi Tindak Pidana Keuangan

Polresta Barelang menilai penggunaan QRIS lebih aman, cepat, dan efektif dalam mencegah tindak pidana seperti peredaran uang palsu

Penulis: Ucik Suwaibah | Editor: Dewi Haryati
Ist
BERI TANGGAPAN - Foto Kapolresta Barelang, Kombes Pol Zaenal Arifin. Polresta Barelang menilai penggunaan QRIS memudahkan deteksi jika terjadi penyalahgunaan atau tindak pidana keuangan. 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Saya mengapresiasi pelaksanaan CERNIVAL 2025 yang digelar oleh Bank Indonesia Kepri selama 25-27 Juli 2025 di Harbour Bay Downtown, Batuampar, Kota Batam. Kegiatan ini bukan hanya mengedukasi masyarakat soal pembayaran digital, melainkan juga mendukung dari sisi keamanan.

Penggunaan QRIS memudahkan deteksi jika terjadi penyalahgunaan atau tindak pidana keuangan. Pencegahan atau mereduksi perputaran uang palsu salah satunya. Kalau ada hal-hal mencurigakan, kami bisa cepat bergerak karena koordinasi dengan perbankan jadi lebih mudah.

Saya mendukung keterlibatan instansi layanan publik di acara tersebut, seperti Samsat dan Bapenda. Sebab, instansi-instansi ini turut menyosialisasikan cara pembayaran pajak kendaraan secara digital tanpa perantara. Ini membantu menepis anggapan bahwa bayar pajak ribet, malah ada yang bilang harus lewat calo. Padahal bisa langsung datang, scan dan selesai.

>>Kapolresta Barelang, Kombes Pol Zaenal Arifin

Polresta Barelang Nilai QRIS Efektif Bantu Tekan Peredaran Uang Palsu di Batam

Sistem pembayaran digital berbasis QRIS terus didorong penggunaannya oleh Bank Indonesia (BI) Provinsi Kepulauan Riau. 

Selain mempermudah transaksi, QRIS juga dinilai lebih aman, cepat, dan efektif dalam mencegah tindak pidana seperti peredaran uang palsu.

Penerapan sistem ini kembali disosialisasikan secara masif dalam CERNIVAL 2025 yang digelar BI Kepri di Harbour Bay, Batam

Seluruh transaksi, mulai dari bazar UMKM hingga permainan pasar malam, dilakukan menggunakan QRIS

Hasilnya, tercatat 73.140 transaksi digital hanya dalam dua hari pelaksanaan, naik 164 persen dibanding tahun lalu.

Selain edukasi, sistem digital juga berdampak langsung pada keamanan transaksi di lapangan. 

Polresta Barelang menilai penggunaan QRIS memudahkan deteksi jika terjadi penyalahgunaan atau tindak pidana keuangan.

"Pencegahan atau mereduksi perputaran uang palsu salah satunya. Kalau ada hal-hal mencurigakan, kami bisa cepat bergerak karena koordinasi dengan perbankan jadi lebih mudah," ujar Kapolresta Barelang, Kombes Pol Zaenal Arifin, Senin (28/7/2025).

BI Kepri menegaskan akan terus memperluas jangkauan QRIS hingga ke wilayah 3T, dengan menggandeng pemerintah daerah agar digitalisasi sistem pembayaran bisa dirasakan seluruh lapisan masyarakat. 

(Tribunbatam.id/Ucik Suwaibah)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved