PENYELUNDUPAN MOBIL MEWAH

Soal Pemilik Mobil Mewah dalam Kontainer yang Diungkap Lantamal IV? Ini Kata Kadispen Lantamal lV

Editor: Mairi Nandarson
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mobil mewah selundupan dari Singapore yang ditangkap jajaran TNI AL di Batam Centre

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Kasus pengungkapan mobil mewah di Batam masih menjadi tanda tanya besar terkait pemiliknya.

Siapa pemiliknya dan modus yang digunakan hingga akhirnya mobil asal Singapura ditemukan di sebuah gudang di kawasan Batam Center.

Kadispen Lantamal lV Mayor Samuel Pontoh saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa pihaknya masih berupaya melakukan penyelidikan.

Sehingga secara terbuka belum ia beri tahu semua ke publik.

"Mohon bersabar semua masih dalam proses (penyelidikan)," kata Samuel, Selasa (22/1).

Sedangkan Danlantamal lV Laksamana Pertama Eko Suyatno saat dihubungi nomor Ponselnya terlihat masih sibuk.

TRIBUNBATAM.id hingga kini masih terus mencoba menggali perkembangan kasus pengungkapan mobil mewah oleh Lantamal lV Tanjungpinang. (wfa)

KNPI Berharap Badan Narkotika Nasional Kabupaten Anambas Segera Dibentuk. Ini Tujuannya

Rincian Tarif Bagasi Berbayar Lion Air dan Wings Air Mulai Berlaku Selasa 22 Januari 2019

Mulai Hari Ini Bagasi Lion Air Bayar. Adis: Bagasi Saya 19 Kg, Kena Rp 1 Jutaan. Gila, Mahal Kali!

Tersangka Kasus Dugaan Korupsi PDAM Tirta Karimun Sudah Ditahan, Saksi yang Lama Kembali Dipanggil

Lantamal IV Gagalkan Penyelundupan Mobil Mewah dari Singapore di Batam dan Jakarta

 Jajaran TNI Angkatan laut dari Lantamal IV Tanjungpinang berhasil menggagalkan penyelundupan mobil mewah dari Singapore ke Batam dan Jakarta

Timgabungan Lantamal IV Tanjungpinang tersebut terdiri atas Unit I Kejahatan dan Kekerasan Laut (Jatanrasla) bersama Dispamal dan Satgas Bais TNI.

Penangkapan sejumlah mobil mewah menggunakan kontainer tersebut dilakukan pada Sabtu (19/1/2019) malam.

Awalnya, tim gabungan Unit I Jatanrasla Lantamal IV dan Satgas Bais TNI menerima informasi tentang adanya konteiner yang berisi mobil mewah bekas tersimpan di Gudang Batam Trans milik seseorang berinisal LT di kawasan Batam Center, Batam.

Berdasarkan informasi tersebut, tim gabungan yang beranggotakan 11 orang, terdiri dari 2 personel Satgas Bais TNI dan sembilan personel Unit I Jatanrasla Lantamal IV langsung melakukan pemeriksaan ke Gudang Batam Trans.

Gudang tersebut saat itu dijaga oleh seorang penjaga gudang berinisial P.

Hasil Klasemen dan Top Skor Liga Italia Setelah Juventus dan AC Milan Menang. Ronaldo Masih 13 Gol

Ustaz Maulana Kenang Kisah Asmara dengan Istri. Pinjam Buku Dalamnya Isi Surat

Ramalan Zodiak Cinta, Selasa 22 Januari 2019. Gemini Kencan Pertama, Cancer Ada Kejutan

BREAKINGNEWS. Puluhan Karyawan PT KDH Datangi Mapolres Karimun, Laporkan Penggelapan Iuran BPJS

Sebelum melakukan penangkapan, tim terlebih dulu berkoordinasi dengan Kasi Intel KPU BC Tipe B Batam.

Tim pun berhasil menemukan tiga unit konteiner yang berisi mobil mewah bekas yang diduga eks Singapore.

Terdiri atas Nissan Skyline GTR33 warna putih, tahun 2000, Nissan Skyline GTR 34, tahun 2000 dan sedan Mustang, warna merah tahun 1972.

Selanjutnya tim gabungan Lantamal IV dan Bais TNI melakukan mengamankan tiga kontainer tersebut dan melakukan pengembangan.

Mustang, salah satu mobil yang diselundupkan dari Singapore ke Indonesia, transit di Batam (Dispen Lantamal IV Tanjungpinang)
Berdasarkan penelusuran, ternyata sudah ada kontainer yang sampai ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.

"Koordinasipun segera dilakukan dengan Dispamal dan Bea Cukai Tanjung Priok. Selanjutnya, kontainer yang dicurigai langsung dipindahkan ke kantor Bea Cukai Tanjung Priok dan diperiksa menggunakan X-ray scanner. benar saja, di dalam konteiner tersebut ada dua unit mobil," kata Danlantamal IV Laksma Eko Suyatno melalui Kadispen Mayor Samuel Pontoh.

Sampai berita ini diturunkan, pengembagan masih terus dilakukan untuk mengungkap tuntas penyeludupan mobil mewah bekas dari Singaporew ke Indonesia melalui Batam.

"Kita tunggu proses penyelidikan selanjutnya," tutupnya melalui rilis yang diterima TribunBatam.id, Senin (21/1/2019) malam. 

Jenis mobil mewah

Mobil mewah Singapore yang diseludupkan ke Batam digagalkan oleh tim gabungan Lantamal IV Tanjungpinang terdiri atas Unit I Kejahatan dan Kekerasan Laut (Jatanrasla) bersama Dispamal dan Satgas Bais TNI.

Ada tiga kontainer yang berisi mobil jenis sport yang ditangkap tim gabungan di gudang Batam Trans, Batam Centre.

Awalnya, Unit I Jatanrasla Lantamal IV dan Satgas Bais TNI menerima informasi tentang adanya konteiner yang berisi mobil mewah bekas tersimpan di gudang yang diketahui milik seseorang berinisal LT itu.

Gudang tersebut dijaga oleh seorang penjaga berinisial P.

VietJet Air Terbangi Indonesia, Terkenal dengan Pramugari Berbikini. Ini Respon Pemerintah

Prakiraan Cuaca Kepri Hari Ini, Berikut Daerah-Daerah yang Berpotensi Turun Hujan Hari Selasa Ini

Penyelundupan Mobil Mewah, April 2018, Mobil Rolls Royce Pernah Diamankan di Tanjungpinang

Sebelum melakukan penangkapan, tim terlebih dulu berkoordinasi dengan Kasi Intel KPU BC Tipe B Batam.

Tim pun berhasil menemukan tiga unit konteiner yang berisi mobil mewah bekas yang diduga eks Singapore.

Mobil jenis sport itu terdiri dari Nissan Skyline GTR-R33 warna putih tahun 2000, Nissan Skyline GTR R-34 tahun 2000 serta sedan Ford Mustang, warna merah tahun 1972.

Tim gabungan Lantamal IV dan Bais TNI melakukan mengamankan tiga kontainer tersebut dan melakukan pengembangan.

Berdasarkan penelusuran, ternyata sudah ada kontainer yang sampai ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.

"Koordinasipun segera dilakukan dengan Dispamal dan Bea Cukai Tanjung Priok. Selanjutnya, kontainer yang dicurigai langsung dipindahkan ke kantor Bea Cukai Tanjung Priok dan diperiksa menggunakan X-ray scanner. benar saja, di dalam konteiner tersebut ada dua unit mobil," kata Danlantamal IV Laksma Eko Suyatno melalui Kadispen Mayor Samuel Pontoh.

Mobil Jenis Sport

Nissan GTR Skyline merupakan mobil jenis sport yang cukup digemari oleh para penggemar mobil balap.

Begitu juga Ford Mustang, kendati usianya sudah lama, namun produksi 1972 ini sangat populer, terutama sekali di Amerika Serikat.

Dua jenis mobil sport ini jenis coupe atau satu pintu, ciri khas mobil sport pada umumnya.

Sementara itu, Nissan GT-R sebenarnya sudah mulai diproduksi tahun 1969–1973, kemudian diproduksi lagi tahun 1989–2002 dengan model yang lebih modern.

Hingga saat ini, mobil balap ini masih terus diproduksi secara terbatas dan laris-manis bagi penggemar mobil balap,m terutama sekali di Amerika dan Eropa.

Mobil 6 silinder 2.6L Twin Turbo Petrol ini terkenal garang dan cukup bersaing soal kecepatan dan aerodinamis di kelasnya, sejak R-32 diluncurkan.

Bahkan, istilah Skyline yang disematkan ke varian Nissan ini justru muncul dari penggemar game balap di tahun 1990-an dan sampai saat ini, sitilah itu melekat di seri-seri GT-R.

Mobil ini menarik perhatian ketika beraksi di lintasan Gran Turismo tahun 1990-an.

Nissan R-33, selain desainnya yang sporty, juga kemampuannya, mampu mencapai 0-62mph dalam 5,6 detik dan bisa dipacu dengan kecepatan di atas 300 kilometer per jam.

Lalu, berapa harganya?

Dari situs-situs jual beli yang ditelusuri TribunBatam.id, harga Nissan GT-R Skyline ini memang tidak seragam. Harga di Inggris dan Amerika lebih mahal dibanding Australia.

Namun, dari seluruh harga tersebut, untuk R-33 tak kurang dari Rp 900 juta hingga Rp 1,3 miliar per unit.

Begitu juga harga R-34, generasi yang lebih baru dari R-33.

Perbedaan harga ini, selain hukum pasar, adalah modifikasi yang dilakukan para dealer.

Berbeda dengan Nissan GT-R Skyline, mobil Ford Mustang adalah generasi pertama mobil balap di Amerika Serikat yang mulai diluncurkan oleh Ford Falcon di Amerika Serikat.

Hingga saat ini pun, Ford Mustang masih diproduksi dan diperbaharui, seperti Ford Mustang GT tahun 2018.

Namun, Ford Mustang klasik memiliki penggemar yang banyak dan modifikasi mesinnya terus berkembang di kalangan pengguna.

Mobil ini memiliki moncong yang besar dan ukuran bagian belakang yang lebih kecil.

Dalam film-film trailer Hollywood, mobil ini paling favorit untuk digunakan untuk aksi kejar-kejaran di jalan raya.

Meskipun bentuknya sederhana, namun modifikasi dan upgrade mesin-mesin Mustang klasik membuatnya selalu tidak kehilangan penggemar hingga saat ini.

Apalagi, suku cadangnya sampai saat ini masih diproduksi oleh pabrik.

Di Amerika Serikat, harga Ford Mustang tahun 1972 sekitar Rp 20 ribu dolar atau sekitar Rp 290 juta untuk jenis standar.

Namun di Eropa, harganya bisa mencapai Rp 350 hingga 400 juta karena faktor sentuhan modifikasi tersebut.

Nissan R34 GTR Skyline (prestigemotorsport.com.au). (*)

Berita Terkini