Baca tanpa iklan
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Kasus begal di Batam terjadi pada Selasa (21/7/2020) malam.
Diduga hendak kabur, dua orang begal mengalami kecelakaan di kawasan Perumahan Rosedale, Kota Batam.
Informasi yang diterima Tribunbatam.id, pengendara pria itu diketahui sebagai begal yang berhasil kabur dengan menggunakan sepeda motor Honda Beat berwarna putih.
"Tapi katanya, pelaku yang satu lagi berhasil kabur. Jadi ada dua pelaku," tambah dia.
Seorang pengendara wanita di Batam harus mendapat luka cukup serius setelah ditabrak oleh seorang pelaku begal.
Menurut salah seorang petugas keamanan sekitar perumahan, wanita ini telah dilarikan ke rumah sakit oleh pacarnya.
"Tapi tak tahu kemana. Tadi dia sepertinya datang dari arah Simpang Poltek. Lukanya cukup serius," ujar petugas ini saat dihubungi.
• BREAKINGNEWS, Begal di Batam Tewas Kecelakaan, Sempat Lempar Pisau ke Warga yang Mengejarnya
• Begal di Batam Tewas Kecelakaan, Polisi Buru Temannya yang Kabur Usai Jatuh Dari Motor
Lanjutnya, saat peristiwa itu, wanita ini tergeletak tak sendiri.
Ada seorang pengendara pria lainnya.
Menurut dia, saat didatangi pihak kepolisian, pengendara pria itu diketahui sebagai begal yang berhasil kabur dengan menggunakan sepeda motor Honda Beat berwarna putih.
"Tapi katanya, pelaku yang satu lagi berhasil kabur. Jadi ada dua pelaku," tambah dia.
Sebelumnya, seorang pelaku begal tewas di tempat setelah menabrak seorang pengendara sepeda motor berjenis kelamin wanita.
Saat kejadian, pelaku begal ini memakai jaket dan baju berwarna hitam serta celana pendek berwarna putih.
Follow Juga:
Pelaku ini tergeletak dengan luka cukup serius dan helm bermerek ojek online masih terpasang di kepalanya.
Sementara itu, pengendara wanita harus mendapat luka di bagian kepala.
Saat kejadian, wanita itu memakai baju warna putih dibalut jaket warna pink serta celana hitam.
Pihak kepolisian pun hingga saat ini masih memburu pelaku begal lainnya yang berhasil membawa sepeda motor milik korban wanita yang dirampas di sekitar kawasan Sei Temiang, Kota Batam.
"Saya cek dulu ke anggota," ujar Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Andri Kurniawan saat dihubungi Tribun Batam. (dna)
Lempar Pisau ke Warga
Begal tewas setelah menabrak pengendara lain saat dikejar massa usai membawa kabur sebuah sepeda motor.
Kecelakaan tersebut terjadi di Simpang Glael Kota Batam.
Anju salah satu warga yang mengejar pelaku mengatakan, pelaku berjumlah dua orang.
"Dia awalnya mengambil sepeda motor milik wanita di Sei Panas, kemudian kami lihat dan kami kejar," sebut Anju kepada Anggota Polisi di Polsek Batam Kota, Selasa (21/7/2020).
• Larangan Potong Kuku dan Rambut bagi Orang Berkurban di Idul Adha 2020, Ini Penjelasan Hadis
• Puluhan Anak Terjerumus Prostitusi Online dan Jadi Korban Kekerasan
• LINK Live Streaming Sassuolo vs AC Milan di Liga Italia, Kick Off 02.45 WIB di RCTI
Saat terjadi kejar-kejaran, pelaku sempat melemparkan pisau kearahnya.
Pisau tersebut mengenai kaki kirinya.
"Dia lempar pisau kesaya saat kami kejar," sebutnya.
Dengan laju yang begitu kencang, pelaku tidak bisa mengendalikan lagi laju sepeda motornya.
Setiba di depan perumahan Rosdale pelaku akhirnya menabrak seorang pengendara sepeda motor.
"Satu orang tewas dalam kecelakaan itu, sementara satu koraban lagi melarikan diri," sebutnya.
Tabrak Seorang Wanita
Sebanyak 2 (dua) orang tergelatak di jalan raya Kota Batam, Selasa (21/7/2020).
Informasi beredar, kedua orang ini diduga menjadi korban kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di sekitar Anambas Coffee, Kota Batam.
Dari gambar yang Tribun Batam peroleh terkait peristiwa ini, seorang korban merupakan seorang wanita memakai jaket warna merah muda dengan baju dalaman warna putih dan memakai celana hitam.
• Singapura Terancam Resesi Kadis Pariwisata Akui Berimbas ke Wisman, Kepri Bidik Pelancor Lokal
• Komplotan Ini Bobol Rekening Tiga Bank dari Struk ATM, Kuras Rp 300 Juta
Wanita ini tampak tergeletak dengan luka di bagian kepala.
Sedangkan korban lainnya dalam gambar adalah seorang pria menggunakan helm memakai baju warna hitam dan bercelana pendek.
Terkait peristiwa ini, Kanit Lakalantas Polresta Barelang, Iptu Fredyando pun belum terlalu banyak berkomentar.
"Kami juga lagi cek," ujar Fredyando kepada Tribun Batam saat dihubungi. (tribunbatam.id/ichwannurfadillah)