PILGUB KEPRI Tak Ada Kawan Sejati Tak Ada Musuh Abadi, Isdianto dan Ansar Tantang Mantan 'Atasan'
TRIBUNBATAM.id - Dinamika perpolitikan di Kepulauan Riau (Kepri) kembali bergeliat setelah sempat mati suri sejak April hingga Juni 2020 lalu.
• Pilkada Kelas Berat Rudi Vs Lukita, Petahana Wali Kota Lawan Eks Kepala BP Batam
Pemicunya, kian dekatnya pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), di mana hari ini jadwal pendaftaran calon kepala daerah mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jumat 4/9/2020).
Di tingkat provinsi, tiga sekawan akan bertarung memperebutkan kursi Kepri 1.
• PILWAKO BATAM, Rudi-Amsakar Daftar ke KPU setelah Salat Jumat, Lukita-Basyid Dikabarkan Pagi
Adalah Isdianto, yang saat ini menjabat sebagai Gubernur Kepri akan melawan bekas ketua umumnya, Soerya Respationo.
Jejak sejarah Kepri mencatat, Isdianto sebelumnya adalah kader partai PDIP Kepri, di mana Soerya yang kini menjadi pesaingnya menjabat sebagai Ketua DPD PDIP Kepri.
• Hari Ini Penerimaan Pendaftaran Calon Wali Kota Batam, Cek Jadwal Kedatangan Rudi dan Lukita
Sebelum masa Pilkada Serentak dimulai, tepatnya pada tahun 2019 silam, dua sekawan ini kerap tampil mesra dalam beberapa kesempatan.
Keduanya pun sempat dirumorkan akan berpasangan maju sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur Kepri.
Namun estalasi politik berganti. Isdianto yang "tak sudi" menjadi nomor dua, memilih keluar dari PDIP dan memilih jalan sendiri.
• Golkar Ikut Antar Rudi-Amsakar yang Diusung Koalisi Gemuk Mendaftar ke KPU Batam
Sebagai petahana, ia memilih mencalonkan diri sebagai calon pemimpin Kepri periode selanjutnya berpasangan dengan Suryani.
Pasangan ini kemudian mengusung jargon INSANI.
Dari Kawan Jadi Lawan
Di luar koalisi Isdianto, mantan "majikannya", yakni Soerya Respationo maju di Pilgub Kepri berpasangan dengan Iman Setiawan.
Pasangan ini diusung PDIP, Gerindra, PKB.
Sedangkan satu pasang petarung di Pilgub Kepri adalah Ansar Ahmad-Marlin Agustina.
Orang-orang yang pernah dekat dengan Soerya Respationo tahun ini akan menjadi lawan politiknya.
Seperti kata pepatah, tak ada kawan abadi tak ada musuh abadi dipolitik.
Setelah ditinggal Isdianto, kini giliran Ansar Ahmad yang akan menjadi lawannya.
Isdianto dan Ansar pernah begitu dekat dengan Soerya.
• Musisi JH Ditangkap di Hotel Kawasan Sunter Terkait Kasus Narkoba, Polisi Temukan Barang Bukti Sabu
Kini mereka akan bentrok di panggung Pemilihan Umum (Pemilu).
Kemesraan Soerya-Ansar tampak pada tahun 2015.
Di tahun itu keduanya berpasangan maju pada Pilgub Kepri.
Sayang, pasangan ini kalah dengan calon lain, yakni HM Sani-Nurdin Basirun.
• Apa yang Terjadi? Mendadak Gubernur Kepri Akan Lepaskan Jabatan & Kembalikan Semua Fasilitas Negara
Pasangan nomor urut 1 Sani-Nurdin memperoleh total suara 347.515.
Sedangkan Soerya-Ansar memperoleh total suara 305.688.
Dalam perjalanannya, Muhammad Sani wafat dan jabatan Gubernur Kepri diemban Nurdin Basirun.
Berpisah dengan Isdianto
Hingga akhir tahun 2019, kemesraan Soerya dan Isdianto sangat tampak di publik.
Publik kala itu melihat, Soerya akan meminang Isdianto yang kala itu masih menjabat Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Kepri sebagai wakilnya maju pada Pilgub Kepri 2020.
Pada beberapa kesempatan Soerya menyatakan akan maju bersama Isdianto.
• Anak Buah Kapolri Idham Azis Tewas Ditikam 5 Kali, Anak dan Bapak Jadi Tersangka
Isdianto sendiri sebelum menjabat Plt Gubernur, adalah Wakil Gubernur Kepri sebelum Nurdin Basirun ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Isdianto semula adalah kader PDIP, sedangkan Soerya Respationo sebagai Ketua DPD PDIP Kepri.
Namun memasuki tahun 2020, kedekatan keduanya retak.
Isdianto yang merupakan penerus trah Muhammad Sani, memastikan bertarung dengan pasangan lain.
Saat ini, tiga nama ini menjadi poros utama di Pilgub Kepri.
• Musisi JH Ditangkap di Hotel Kawasan Sunter Terkait Kasus Narkoba, Polisi Temukan Barang Bukti Sabu
Soerya Respationo dengan nama besar dan berada di bawah bendera PDIP, memiliki kader fanatik.
Di sisi lain, Ansar Ahmad bukanlah anak baru.
Di Golkar Kepri ia masuk jajaran kader "elite".
Adapun Isdianto tetap tak bisa dianggap sebelah mata.
• Viral Balita Albino Kembar di Wonogiri: Lahir di Banten Hingga Warga Sempat Kira Anak Bule
Saat ini ia menjabat Gubernur Kepri dan saudara mantan Gubernur Kepri almarhum Muhammad Sani.
.
.
.
(tribunbatam.id)