CPNS KEPRI

Tes PPPK Guru 2021: 471 Peserta Ikut Ujian Kompetensi di Anambas Selama 4 Hari

Editor: Dewi Haryati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tes PPPK Guru 2021: 471 Peserta Ikut Ujian Kompetensi di Anambas Selama 4 Hari. Foto Calon PPPK guru tahun 2021 di Anambas mengikuti uji kompetensi di SMPN 2 Tarempa.

ANAMBAS, TRIBUNBATAM.id - Pelaksanaan ujian kompetensi bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) guru tahun 2021 sudah dimulai di Kabupaten Kepulauan Anambas.

Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kepulauan Anambas, Nurman menyebutkan, dari ratusan peserta itu dibagi 3 gelombang untuk ujian kompetensi PPPK guru.

"Pesertanya ada 471 orang. Rinciannya 381 orang dari guru pendidikan dasar (SD dan SMP), lalu 90 orang untuk pendidikan menengah (SMA dan SMK)," ujar Nurman, pada Selasa (14/9/2021).

Nurman menjelaskan, dalam struktur organisasi panitia daerah, ketuanya adalah Kepala Dinas Pendidikan Provinsi, sedangkan Wakil Ketua Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kepulauan Anambas.

Sebagai pelaksana menentukan tempat PUK dari kepala sekolah. Lokasi uji kompetensi ini diadakan di SMPN 2 Tarempa.

Baca juga: Hari Pertama Ujian Kompetensi PPPK Guru di Lingga, 3 Orang Tak Hadir, 1 Karena Melahirkan

Baca juga: Jelang Uji Kompetensi, Ratusan Peserta PPPK Guru di Lingga Ikuti Tes Antigen Gratis

"Kita dari Dinas Pendidikan hanya sebagai penunjang seperti menyediakan staf pengamanan, peralatan serta koordinasi kepada dinas-dinas terkait yang ikut dalam pelaksanaan PPPK ini," jelas Nurman.

Pelaksanaan uji kompetensi PPPK guru akan dilaksanakan selama empat hari, yang dibagi menjadi dua sesi setiap harinya.

Ketersediaan ruangan di SMPN 2 Tarempa ini menggunakan dua ruangan kelas yang memuat 30 peserta ujian setiap sesinya.

"Jadi setiap hari ada sekitar 120 orang peserta yang ikut ujian. Jumlah peserta seluruhnya ada 471 orang," kata Nurman.

Sehari sebelum mengikuti ujian, peserta sudah harus melakukan rapid test antigen. Terlebih lagi Pemerintah Daerah mendapatkan alat rapid test antigen gratis dari Provinsi Kepulauan Riau.

"Sebelumnya peserta ujian sudah melakukan rapid test antigen dan penerapan protokol kesehatan serta menggunakan masker, selain itu di dalam ruangan harus menjaga jarak," pesannya.

Syarat dan Lokasi Ujian SKD CASN di Anambas

Diberitakan, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Kepulauan Anambas akan menggelar pelaksanaan ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2021 pada Oktober mendatang.

Jadwal ujian SKD CPNS ini diperkirakan mulai tanggal 14-18 Oktober 2021.

Lokasi pelaksanaan ujian SKD rencananya akan digelar di Aula Prof.Dr.Mohamad Zein, tepatnya di lantai II, kantor Bupati Kepulauan Anambas.

"Sistemnya SKD pakai CAT BKN. Satu hari akan kita gelar sebanyak 4 sesi, yang dibagi per sesinya itu sekitar 70 peserta ujian," ucap Kabid Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi, Novia Tianora, Senin (13/9/2021).

Diketahui, ada 1.101 peserta CPNS dan 25 orang non guru yang lulus seleksi administrasi dan lanjut ke tahapan SKD.

Baca juga: 4 Calon Peserta Tes SKD CPNS Batam Terkonfirmasi Positif Covid-19, Kemungkinan Ujian Susulan

Kepala BKPSDM Kabupaten Kepulauan Anambas, Linda Maryati mengatakan, pihaknya telah menyiapkan 100 unit laptop untuk peserta Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) yang mengikuti ujian SKD.

"Diusahakan cukup, tahun ini kita belum ada penambahan laptop. Mudah-mudaham tahun depan kita dapat tambahan," sebut Linda Maryati, Senin (13/9/2021).

Berbeda dari tahun 2019 lalu, jumlah peserta yang mengikuti CPNS saat itu cukup tinggi dibandingkan tahun 2021 ini.

Pada tahun 2019 tercatat ada 1.756 peserta yang mengikuti ujian SKD.

Kali ini peserta ujian perlu memperhatikan beberapa syarat yang harus dipersiapkan ketika datang ke lokasi ujian.

- Peserta harus mengisi formulir deklarasi sehat kemudian dicetak dan dibawa saat pelaksanaan seleksi

- Wajib melakukan rapid test antigen atau swab test PCR yang disediakan oleh Pemerintah Daerah

- Menggunakan masker medis (3 play) dan ditambah masker kain dibagian luar

- Peserta wajib menjaga jarak satu meter

- Mencuci tangan menggunakan sabun dengan air mengalir

Sedangkan untuk tata tertib SKD CPNS 2021 yakni :

- Peserta memakai pakaian baju kemeja lengan panjang berwarna putih polos tanpa corak
- Celana panjang / rok berwarna hitam polos tanpa corak
- Jilbab berwarna hitam polos
- Sepatu berwarna hitam tertutup
- Membawa kartu peserta ujian asli, e- KTP
- Formulir deklarasi sehat
- Pensil kayu

Gratis Rapid Test Antigen 

Diberitakan, pelaksanaan ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2021 di Kabupaten Kepulauan Anambas akan digelar pada Oktober mendatang.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Kepulauan Anambas, Linda Maryati pada Senin (13/9/2021).

Linda mengatakan, saat ini segala persiapan untuk pelaksanaan ujian SKD Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) tengah disiapkan. Mulai dari ruangan ujian, laptop, dan protokol kesehatan selama ujian.

Pelaksanaan ujian SKD kali ini tentunya berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Sebagai syarat utama, peserta yang akan mengikuti SKD wajib melakukan rapid test antigen atau swab PCR.

Rapid test antigen berlaku 1x24 jam, sedangkan untuk swab PCR berlaku 2x24 jam.

Baca juga: INFO CPNS, Syarat dan Lokasi Rapid Tes Antigen untuk Peserta CASN Lingga

Baca juga: Jadwal SKD CPNS 2021 di Natuna, Zarni Berharap Lulus Setelah 2 Kali Gagal Ujian

"Daerah kita cukup antigen saja, insyaAllah gratis karena provinsi menyediakan alatnya secara gratis. Kita hanya menyiapkan tenaga medisnya," ujar Linda.

BKPSDM Anambas akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan terkait tenaga kesehatan yang akan dikerahkan untuk melakukan rapid test antigen bagi peserta yang akan mengikuti ujian SKD CPNS.

Ia menerangkan, secara aturan resmi setiap peserta seleksi CASN wajib mengikuti tes swab PCR 2x24 jam atau rapid test antigen yang berlaku 1x24 jam sebelum mengikuti ujian.

"Nanti sehari sebelum para peserta melaksanakan ujian, wajib rapid test antigen terlebih dahulu," jelasnya.

Pihaknya memperkirakan dalam satu hari akan ada 70 orang peserta setiap sesinya yang akan mengikuti ujian SKD.

"Diperkirakan akan ada 4 sesi dalam satu hari itu yang diisi oleh 70 orang peserta," tutupnya.

(TribunBatam.id/Rahma Tika)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Berita Tentang CPNS KEPRI

Berita Terkini