Beberapa contohnya termasuk hot dog, bacon, pepperoni, dendeng, dan sosis.
Daging olahan biasanya mengandung banyak garam, yang sebagian besar digunakan untuk meningkatkan dan mempertahankan rasa.
2. Makanan dalam kemasan, instan, dan siap pakai
Makanan kemasan, instan, dan makanan siap saji biasanya yang paling banyak diproses dan mengandung paling banyak natrium.
Contohnya termasuk piza beku hingga mi instan.
3. Keripik
Makanan ringan siap saji seperti keripik dan kerupuk cenderung kurang nutrisi dan relatif tinggi garam.
Terlebih lagi, jika keripik terbuat dari kentang, itu juga mengandung sejumlah besar potasium.
4. Makanan kaleng
Sebagian besar makanan kaleng mengandung natrium dalam jumlah tinggi, karena garam ditambahkan sebagai pengawet.
Orang dengan penyakit ginjal sering direkomendasikan untuk menghindari atau membatasi konsumsinya.
Baca juga: Cara Mencegah Penyakit Jantung dengan Rutin Melakukan 7 Kebiasaan Ini
Baca juga: INI 6 Kebiasaan Buruk yang Jadi Pemicu Pembentukan Batu Ginjal, Apa Sajakah
5. Roti gandum
Roti gandum utuh mungkin menjadi pilihan yang lebih bergizi, sebagian besar karena kandungan seratnya yang lebih tinggi.
Namun, roti putih biasanya direkomendasikan daripada varietas gandum utuh untuk individu dengan penyakit ginjal.
Ini karena kandungan fosfor dan kaliumnya. Semakin banyak dedak dan biji-bijian dalam roti, semakin tinggi kandungan fosfor dan kalium.