PEMBUNUHAN WNI DI SINGAPURA
Keluarga Nurdia Berduka, Pegawai BPOM Batam Tewas di Singapura, Suami Minta Diadili di Indonesia
Keluarga pegawai BPOM Batam yang ditemukan tewas di kamar hotel Singapura masih berduka. Sementara, suami Nurdia keberatan dihukum mati kepada hakim.
Pelaku minta diadili di Indonesia
Keesokan harinya, pada Sabtu (25/10/2025), Salehuddin dihadirkan di pengadilan dengan tuduhan pembunuhan.
Dalam sidang yang dipimpin Hakim Distrik, Tan Jen Tse, Salehuddin mengenakan kaus polo merah dan tampak tenang.
Melalui penerjemah bahasa Indonesia, ia sempat meminta agar diadili di Indonesia.
“Apakah saya bisa diadili di Indonesia?” tanyanya kepada hakim.
Kasusnya Hakim menjelaskan bahwa kasus masih berada pada tahap awal, sehingga belum ada keputusan mengenai permintaan tersebut.
Salehuddin pun menyatakan keberatan dan berkata, “Saya keberatan. Saya menghadapi hukuman mati.”
Hakim kemudian memerintahkan agar Salehuddin ditahan untuk observasi psikiatris selama tiga minggu.
Berdasarkan hukum Singapura, jika terbukti bersalah atas pembunuhan, ia dapat menghadapi hukuman mati. (TribunBatam.id/*) (TribunPekanbaru.com/Rizky Armanda)
| Daftar 7 Berita Populer Hari Ini, Pria di Bintan Sempat Shareloc Sebelum Ditemukan Meninggal |
|
|---|
| Wanita Hamil Histeris Lihat Suaminya Tewas di Pohon Jambu Bintan, Korban Sempat Share-loc |
|
|---|
| PLN Batam Nyalakan Terang di Momen HLN ke-80, Warga Terharu Rumahnya Teraliri Listrik |
|
|---|
| Angin Kencang Landa Bintan, 11 Rumah Warga Bintan Porak-poranda dalam Empat Hari |
|
|---|
| Menko Kumham Imipas Yusril Ihza Mahendra Berkunjung ke Daik Lingga, Berikut Agendanya |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.