PROGRAM MBG

Duh, Dapur MBG di Batam Belum Ada yang Kantongi Izin Higienitas, Dinkes: Masih Proses

Dari informasi yang dihimpun, seluruh dapur SPPG Program MBG di Batam ternyata belum mengantongi SLHS atau izin higienitas. Dinkes sebut masih proses

Penulis: Ucik Suwaibah | Editor: Dewi Haryati
Ucik Suwaibah/Tribun Batam
MBG - Potret menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di salah satu sekolah di Batam. Dinas Kesehatan Batam mengungkap, belum ada dapur MBG di Batam kantongi sertifikasi laik higiene dan sanitasi (SLHS) atau izin higienitas. 

Ia menambahkan, pengawasan sementara dilakukan melalui IKL oleh Puskesmas. 

"Petugas Kesling memeriksa dapur, air, peralatan, hingga bahan pangan, yang hasilnya menjadi dasar sementara sebelum SLHS resmi terbit," ujarnya.

Ia menjelaskan, hasil IKL menjadi dasar sementara bahwa penyelenggara (SPPG) layak beroperasi sambil menunggu terbitnya SLHS.

"Jika ada temuan risiko, bisa segera diberi rekomendasi perbaikan. Jadi langkah pengawasan tetap berjalan, walaupun izin higienitas (SLHS) masih dalam proses," ujar Melda.

Namun, jika terjadi kasus keracunan, BGN berwenang menghentikan sementara operasional dapur MBG.

Ditanya mengenai mekanisme atau alur percepatan SLHS, Melda menerangkan, diawali dengan pengajuan dari penyelenggara MBG (SPPG) ke Dinkes, dengan melampirkan SK Penetapan SPPG dan layout dapur. 

"Setelah itu, dilakukan inspeksi lingkungan dan pengambilan sampel, dilanjutkan uji laboratorium air dan makanan yang membutuhkan waktu sekitar 5-10 hari, serta kursus penjamah pangan selama 2 hari," ungkapnya.

Jika semua persyaratan terpenuhi, barulah Dinas Kesehatan atau pihak yang ditunjuk dari Pemda (Pemerintah Daerah) dapat menerbitkan SLHS. (Tribunbatam.id/Ucik Suwaibah)

Sumber: Tribun Batam
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved