CUACA EKSTREM DI LINGGA
Dampak Cuaca Ekstrem di Lingga, Attor Pasrah Bangunan Milik Ibunya Tinggal Lantai Semen
Dampak cuaca ekstrem di Lingga membuat pohon tumbang hingga merusak bangunan warga Desa Pekaka, Kecamatan Lingga Timur, Kamis (20/11) dini hari.
Penulis: Febriyuanda | Editor: Septyan Mulia Rohman
Ringkasan Berita:
- Dampak cuaca ekstrem di Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) kembali dirasakan warga.
- Pohon tumbang akibat hujan deras disertai angin kencang merusak gudang dan tempat parkir milik warga Desa Pekaka, Kecamatan Lingga Timur, Kamis (20/11/2025) sekira pukul 01.00 WIB.
- Pemilik bangunan pasrah setelah tahu bangunan hanya menyisakan lantai semen.
- Catatan TribunBatam.id, dampak cuaca ekstrem di Lingga setidaknya tercatat dua kasus selama November 2025.
TRIBUNBATAM.id, LINGGA - Dampak cuaca ekstrem di Lingga kembali dirasakan warga.
Satu unit gudang dan tempat parkir warga di Desa Pekaka, Kecamatan Lingga Timur, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) ambruk setelah tertimpa pohon, Kamis (20/11/2025) dini hari.
Peristiwa di kawasan RT 003/RW 002 Desa Pekaka itu terjadi saat hujan deras disertai angin kencang.
Bangunan kecil yang sebelumnya merupakan bekas kios eceran minyak tersebut kini telah rata.
Pohon yang tumbang dampak cuaca ekstrem di Lingga itu mengagetkan warga setempat yang tengah tidur pulas sekira pukul 01.00 WIB.
Pohon yang merusak bangunan warga telah dibersihkan setelah warga gotong royong.
Baca juga: Lansia di Lingga Pilih Bertahan Dalam Rumah saat Batang Pohon Kelapa Lapuk Menimpa Atap
Siswardi atau lebih akrab disapa Attor, menerangkan bahwa bangunan tersebut milik ibunya, yang hanya menyisakan lantai semen setelah peristiwa itu.
"Itu awalnya kios minyak, sudah tak dipakai lagi, jadi dibuat tempat jemur baju. Memang bukan tempat tinggal, hanya parkir motor aja," ungkap Attor kepada TribunBatam.id.
Ia juga menerangkan, tempat tersebut juga untuk menyimpan perabotan-perabotan laut.
"Untung malam tadi motor tidak parkir di situ," imbuhnya.
Sementara itu, Ketua RT setempat, Rustani, warganya mengaku terkejut tiba-tiba ada suara dentuman keras yang terjadi malam itu.
"Rupanya pas lihat ke luar malam itu pohon tumbang. Untung saja tak menimpa tempat tinggal warga," tambahnya.
Imbauan BMKG dan BPBD Kabupaten Lingga
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dabo Singkep sebelumnya telah mengingatkan masyarakat Kabupaten Lingga, untuk mewaspadai potensi cuaca ekstrem yang dapat terjadi pada bulan November.
Berdasarkan analisis BMKG, wilayah Lingga memiliki pola curah hujan ekuatorial dengan dua puncak musim hujan setiap tahunnya, yakni pada bulan Mei dan November.
Baca juga: Angin Kencang di Lingga Rusak Atap Rumah Warga Kampung Panggak, Singkep Barat
Dalam hal ini, Kepala BPBD Kabupaten Lingga, Oktanius Wirsal, menyampaikan imbauan kepada masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, genangan air, tanah longsor, angin kencang, dan gelombang tinggi.
“Hindari berteduh di bawah pohon besar atau tiang listrik saat hujan lebat disertai angin kencang. Jangan beraktivitas di area rawan banjir, dan pastikan saluran air di sekitar rumah tidak tersumbat,” pesan Oktanius.
Ia juga mengingatkan para nelayan untuk selalu memeriksa prakiraan cuaca serta tinggi gelombang sebelum melaut.
“Tunda keberangkatan jika terdapat peringatan cuaca buruk dari BMKG, demi keselamatan bersama,” tambahnya.
Kepala BMKG Dabo Singkep, Ady Istyono, turut mengimbau masyarakat agar selalu memantau informasi resmi melalui kanal media sosial, situs web, atau aplikasi Info BMKG untuk memperoleh pembaruan cuaca harian.
Dengan meningkatkan kewaspadaan dan mengikuti arahan dari BMKG maupun BPBD, diharapkan masyarakat Kabupaten Lingga dapat menjalankan aktivitas dengan aman di tengah potensi cuaca ekstrem pada periode puncak musim hujan ini. (TribunBatam.id/Febriyuanda)
| Lansia di Lingga Pilih Bertahan Dalam Rumah saat Batang Pohon Kelapa Lapuk Menimpa Atap |
|
|---|
| Angin Kencang di Lingga Rusak Atap Rumah Warga Kampung Panggak, Singkep Barat |
|
|---|
| Polres Lingga Intensifkan Patroli Cegah Dampak Cuaca Ekstrem, Atasi Risiko Pohon Tumbang |
|
|---|
| BMKG Dabo Beri Warning Cuaca Ekstrem, Kepala BPBD Lingga: Hindari Berteduh di Bawah Pohon Besar |
|
|---|
| Polres Lingga Siaga Hadapi Cuaca Ekstrem, Perkuat Sinergi Lintas Sektor |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/batam/foto/bank/originals/Pohon-tumbang-di-Lingga-2.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.