TOPIK
Korupsi Proyek KTP Elektronik
-
Nurul mengaku baru mendengar informasi mengenai penetapan Setya Novanto tersangka. Ia juga belum melihat surat penetapan Novanto sebagai tersangka.
-
Pastinya calon-calon tersangka itu tidak lepas dari sejumlah nama yang dalam surat dakwaan Irman dan Sugiharto disebut menerima aliran dana.
-
Dari pantauan Tribunnews.com, pejabat teras partai Golkar yang hadir ke rumah Novanto di bilangan Jalan Wijaya 13, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
-
Selain tersangkut perkara etik, sosok yang pernah mundur sebagai Ketua DPR itu juga pernah beberapa kali terseret sejumlah masalah di tanah air.
-
Pucuk pimpinan KPK ini juga menyatakan bahwa penetapan tersangka pada Setya Novanto tidak serampangan, melainkan sesuai bukti yang dikantongi KPK
-
Novanto tidak melewati lobi Gedung Nusantara III DPR seperti biasanya Pimpinan DPR, Tetapi, melalui pintu belakang gedung Nusantara III DPR.
-
Nama Novanto sendiri telah muncul dalam surat dakwaan Irman dan Sugiharto. Keduanya merupakan bekas pejabat Kemendagri yang telah jadi terdakwa.
-
Menurut Miryam, keterangan yang ia sampaikan saat menjadi saksi dalam persidangan kasus korupsi proyek e-KTP, adalah keterangan yang sebenarnya.
-
Menurut Irman, saat itu Gamawan diundang untuk menjadi narasumber dalam kegiatan di lima kota.
-
Juru Bicara KPK, Febri Diansyah mengatakan, Numan dan Djamal dipanggil sebagai saksi untuk Andi Agustinus alias Andi Narogong.
-
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo mengatakan, bakal ada tersangka baru terkait perkara korupsi proyek KTP Elektronik.
-
Ketua Umum Partai Golkar ini akan memberikan keterangan bagi tersangka Andi Agustinus alias Andi Narogong.
-
Ketika proyek pengadaan e-KTP dibahas, Mekeng merupakan pimpinan Badan Anggaran. Ia pun disebut menerima duit 1,4 juta dolar Amerika.
-
Jaksa KPK mengungkapkan peran Ketua DPR Setya Novanto terkait dugaan korupsi pengadaan KTP elektronik.
-
JPU merinci pemberian atau penerimaan uang sejumlah 1,2 juta dolar AS itu dilakukan secara bertahap.
-
Miryam S Haryani, selain diduga menerima pemberian uang sebesar 1,2 juta dolar AS, juga membagi-bagikan sebagian uang itu ke anggota Komisi II DPR.
-
Jaksa Penuntut Umum (JPU) mengungkapkan adanya upaya pengembalian uang dan aset dari pihak ketiga ke KPK terkait dugaan korupsi proyek KTP-elektornik
-
Siapa saja pihak ketiga yang diduga menerima dan kecipratan uang haram dari skandal korupsi proyek e-KTP ini?
-
Irman dan Sugiharto, terdakwa korupsi proyek Kartu tanda Penduduk (e-KTP) menilai tuntutan jaksa penuntut umum (JPU) terlalu berat.
-
Dua terdakwa perkara tindak pidana korupsi terhadap proyek Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) dituntut 7 tahun dan 5 tahun penjara.
-
Gamawan yang mengenakan kemeja warna hitam sudah tiba di gedung KPK Jakarta sekitar pukul 09.30 WIB untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi.
-
Kasus dugaan korupsi pengadaan KTP elektronik terus berlanjut. Bahkan, mulai menyeret sejumlah nama yang disebut saat persidangan.
-
Uang yang diserahkan dalam empat tahap itu adalah jatah untuk Komisi II DPR RI untuk pembahasan anggaran proyek KTP elektronik.
-
Senada dengan warna dressnya, Inayah juga menggunakan sepatu hak tinggi warna hitam serta tas sling bag warna senada.
-
Lalu datang Pak Azmin dan Pak Paulus. Saya sama Paulus dimarahi, intinya semua harus menuruti Pak Irman. Tidak ada yang boleh bantah
-
Walau telah menggelontorkan uang sebanyak itu, Andi Narogong ternyata tidak mendapatkan satu proyek bernilai Rp 5,9 triliun tersebut.
-
Pengusaha Andi Agustinus alias Andi Narogong mengaku memberikan uang kepada pejabat Kementerian Dalam Negeri total senilai 1,5 juta dolar AS.
-
Andi diduga membagikan uang kepada pejabat Kemendagri dan anggota DPR untuk memuluskan anggaran dan menjadi pelaksana proyek e-KTP.
-
Dwina Michaella adalah putri Ketua DPR RI Setya Novanto. Setya Novanto dalam dakwaan terdakwa Irman dan Sugiharto disebut sebagai otak korupsi.
-
Dalam waktu dekat, tersangka baru di kasus ini akan diumumkan. Sayangnya Saut enggan membeberkan siapa calon tersangka baru itu.