Ingin Petik Melinjo, Seorang Lansia Tersambar Kereta Api, Tubuhnya Terpental dan Hanyut di Sungai
Seorang nenek berusia 83 tahun tersambar kereta api saat akan memetik melinjo di kebunnya. Tubuhnya terpental dan jatuh ke sungai hingga hanyut.
Sutriya tidak menduga jika anaknya bersama kedua cucunya meninggal secara mengenaskan tertabrak kereta api.
Sebelum kejadian, katanya, ia mendapati anak dan kedua cucunya sudah tidak di rumah sekitar pukul 03.30 WIB. Ia menduga Rofiatun membawa anak-anaknya ke RS karena anak pertamanya yaitu Rezki Alfatih sedang sakit.
"Saya bersama Hermanto (suami Rofiatun--red), mencari di beberapa rumah sakit. Saya pikir mereka berobat karena anaknya lagi demam," ujarnya.
Namun, usahanya mencari Rofiatun dan kedua anaknya tak membuahkan hasil. Ia justru mendapatkan kabar dari saudaranya yang mengirim foto baju korban tewas tertabrak kereta api Tegal Bahari. (tribunjateng)
*Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul BREAKING NEWS: Saat Menyeberang dari Kebunnya, Nenek di Kendal Tersambar Kereta Api Kamandaka