Menhan Prabowo Subianto Kutip Pepatah Kuno Peperangan saat Raker dengan Komisi 1 DPR RI

Menhan Prabowo Subianto Kutip Pepatah Kuno Peperangan saat Raker dengan Komisi 1 DPR RI

Tangkapan layar TVR Parlemen
Menhan Prabowo Subianto Kutip Pepatah Kuno Peperangan saat Raker dengan Komisi 1 DPR RI 

"Yang mendorong pemikiran kami adalah dua filosofi kuno yang selalu saya gunakan sebagai pegangan dan sebagai pelajaran di mana-mana dan saya anjurkan dari elite bangsa pelajaran dari Thucydides," kata Prabowo.

Prabowo mengutip pepatah terkenal Thucydides yaitu The strong will do what they can and the weak will suffer what they must.

Pepatah tersebut, menurut Prabowo mengandung arti yang terkuat akan berbuat apa yang dia mampu perbuat dan yang lemah akan menderita.

"Kita tak boleh membuat Indonesia lemah. Dengan biaya berapapun kita harus membuat Indonesia kuat, jika tidak akan diinjak-injak bangsa lain," kata Prabowo.

Pelajaran kedua menurut Prabowo berasal dari Vegetius Renatus.  "Si vis Pacem Para Bellum. Jika kau menghendaki damai bersiaplah untuk perang," kata Prabowo.

Menurut Prabowo perdamaian dibutuhkan untuk mewujudkan stabilitas dan pertumbuhan ekonomi.

Rapat yang dipimpin Ketua Komisi I Meutya Viada Hafid (Partai Golkar) itu sempat diawali hujan interupsi terkait keputusan soal tema pembahasan anggaran. (Mengenal Meutya Hafid, Wartawan Perang yang Kini Jadi Ketua Komisi I DPR)

Anggota Komisi I dari PDIP, Efendi Simbolon mengawali interupsi meminta soal anggaran yang sudah ditampilkan dalam paparan di buku agar disampaikan terbuka.

Sementara sejumlah anggota lain berpandangan berbeda. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Ketika Prabowo Mengutip Pepatah Kuno Peperangan saat Raker dengan Komisi I DPR RI

Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved