Wanita di Kereta Apu Ludahi Penumpang Saat Wabah Corona, Polisi Langsung Borgol Pelaku

Seorang wanita di Thailand diborgol di kereta setelah dia menolak memakai masker, bahkan meludahi penumpang lainnya.

Editor: Eko Setiawan
kompas.com
Ludahi Penumpang Saat Wabah Corona, Wanita Langsung Diborgol Polisi di Kereta Api 

TRIBUNBATAM.id - Wanita di Thailand terpaksa harus di Borgol karena ulahnya membuat ketakutan warga sekitar.

Pasalnya ditengah wabah Corona ini, semua orang tentunya sangat sensitiv dengan sejumlah hal tersebut.

Seorang wanita di Thailand diborgol di kereta setelah dia menolak memakai masker, bahkan meludahi penumpang lainnya.

DPRD Kepri Dorong Pemda Fasilitasi Kebutuhan Air Masyarakat yang Berdekatan dengan RS Corona

Polisi Tembak Pelaku Pecah Kaca Mobil, Bawa Kabur Uang Tunai Rp 441 Juta

VIDEO - Aksi Sosial Lawan Wabah Covid-19, Darius Sinathrya Bagi-bagi Makan Siang hingga Malam

Mukda Juengthanasomboon awalnya hendak pergi ke kediamannya di Provinsi Khon Kaen dari Nakhon Ratchasima pada Jumat pagi (3/4/2020).

Saat itu, staf kereta memintanya mengenakan masker sesuai dengan pedoman keadaan darurat untuk mencegah penyebaran virus corona.

Dilansir Daily Mirror Senin (6/4/2020), wanita itu menjadi marah, dan kemudian berjalan sepanjang gerbong sambil meludahi penumpang lain.

Sontak penumpang menjadi ketakutan dan menimbulkan panik.

VIDEO - Mendadak Ngetren saat Corona, Begini Fakta Dalgona Coffee

Polisi Gadungan Peras Kekasih Dengan Modus Sebarkan Video Panas Sang Pacar

Pengaruh Dirasakan Tubuh Saat Dehidrasi, Jarang Kencing Hingga Gampang Pingsan

Saat itu, ada yang melaporkannya ke polisi di mana mereka segera datang dan mencoba membujuknya.

Di luar dugaan, ternyata polisi juga diludahi begitu mereka memasuki gerbong.

Tak ada ampun, Juengthanasomboon diborgol di tempat duduknya.

Perempuan itu kemudian digelandang keluar dari kereta, di mana dia segera dilarikan ke rumah sakit terdekat guna mendapat pemeriksaan.

Kepala Stasiun Nong Sun, Ake Yungponkwan, mengatakan mereka diberi tahu rumah sakit bahwa Juengthanasomboon mengalami gejala virus corona.

Salah satu yang kentara adalah suhu tubuhnya mencapai 37,9 derajat Celsius.

Sementara suhu normal manusia adalah 36,5-37,5 derajat Celsius.

"Pihak rumah sakit memberi tahu kami bahwa perempuan itu berada dalam observasi karena dia mengalami demam dan berisiko menularkannya," ujar Yungponkwan.

Sebagai langkah pencegahan, Yungponkwan menyatakan gerbong tempat Juengthanasomboon duduk segera disemprot disinfektan.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved