WARGA TANJUNGUBAN DITEMBAK DI MALAYSIA

Keluarga Urus Kepulangan Jenazah Firman ke Bintan, Rumah Korban Dipasang Tenda, Pelayat Berdatangan

Abang korban Abdul Hamid menuturkan, pihak keluarga baru mengetahui kejadian Firman ditembak di Malaysia pada Senin (24/8) sekira pukul 9.00 Wib

Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.ID/ALFANDI SIMAMORA
Suasana kediaman korban yang berada di Jalan Pantai Sakera Gang Tua Muda, Kampung Bugis, Kecamatan Bintan Utara, Kabupaten Bintan. 

Syukuri menuturkan, korban memiliki dua orang anak dan tinggalnya tak jauh dari lokasi rumahnya.

 Selundupkan Ratusan Burung Murai, 2 Warga Tanjunguban Ditembak Mati di Malaysia

 Fakta 900 Ekor Murai Batu Malaysia Gagal Masuk Indonesia, WNI Bintan Penyelundup Tewas Ditembak

Diketahui, Firman meninggalkan rumahnya di Kampung Bugis pada Minggu (23/8/2020) sekira pukul 22.00 Wib bersama dua orang temannya.

Kepergian anaknya ke Malaysia untuk bisnis mengantar pesanan burung Murai.

"Anak saya pergi dengan dua temannya, yang biasa kami panggil Cecep dan Made. Posisi anak saya sebagai tekong, kedua temannya anak buah kapal (ABK)," ungkapnya.

Sementara itu, seorang teman korban, Rotal yang berada di kediaman ayah korban mengatakan, sebelum ke Malaysia, Firman sempat bertemu dengannya, Minggu (23/8/2020) sore, dan mereka minum air kelapa bersama.

"Jadi sorenya kami masih jumpa kemarin, karena kawan saya ini berangkat malam," ungkapnya.

Rotal menambahkan, dari informasi pihak Malaysia hanya Firman yang meninggal dunia akibat ditembak pihak otoritas Malaysia. Sementara dua temannya masih hidup dan ditahan di Malaysia.

"Informasi awal hanya teman saya yang tertembak dan meninggal dunia, sedangkan dua orang lagi ditahan," ujarnya.

Selundupkan Ratusan Burung Murai

Sebelumnya diberitakan, dua warga Tanjunguban, Kecamatan Bintan Utara, Bintan dikabarkan ditembak mati Kepolisian Diraja Malaysia, Bandar Penawar, Negara Bagian Johor, Malaysia.

Dua warga Bintan tersebut ditembak mati petugas Malaysia setelah kedapatan menyelundupan satwa liar jenis Murai Batu.

Informasi penembakan dua warga negara Indonesia (WNI) di Malaysia dikutip Tribunbatam.id dari gardaanimalia.com.

Dilansir dari https://gardaanimalia.com/tentara-temukan-burung-murai-batu-misterius-berharga-miliaran-di-semak/, disebutkan ratusan burung murai berusaha diselundupkan dari Malaysia dengan tujuan Indonesia.

Peristiwa itu terjadi berawal dari penemuan barang mencurigakan di tepi pantai sektor OP TWENTY, Kg Punggai, Bandar Penawar.

Tentara Negeri Jiran, Malaysia baru saja menemukan ratusan ekor burung murai batu misterius yang sudah dikemas dalam box khusus.

 Gara-gara Burung Murai Batu Dua Warga Bintan Ditembak Mati, Sempat Rebut Pistol Marinir Malaysia

Burung murai batu yang berjumlah 600 ekor itu ditemukan prajurit dari Markas Besar Divisi Ketiga Infanteri Malaysia dalam Operasi Benteng.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved