Ayah Bejat Pasrah Disergap Bison di Pedalaman Rokan Hulu, Ancam Anak Tiri Layani Nafsu Setannya
Kurang lebih setahun Za yang bersembunyi di pedalaman Tandikek, Kabupaten Rokan Hulu, Provinsi Riau akhirnya menyerah dan pasrah ditangkap polisi
Dijelaskan Herie, Za telah melarikan diri sejak tahun 2019 setelah mencabuli anak tirinya dan baru tertangkap pada tahun 2020.
• Kasus Pencabulan Anak di Bawah Umur di Anambas Jadi Atensi Kompolnas, Ini Saran Untuk Penyidik
• Anggota Polsek Bukit Bestari Ringkus Pelaku Pencabulan, Terungkap Setelah Anak Sambung Cerita ke Ibu
"Tersangka disangkakan Pasal 81 dan 82 Undang-Undang Perlindungan Anak, dengan ancaman hukuman di atas 5 tahun," tambah Herie.
Minta Pelaku Dihukum Berat
Sebelumnya diberitakan, Ro, warga Karimun, senang setelah kembali bertemu putrinya.

"Terima kasih ya Allah.
Alhamdulillah ya Allah. Alhamdulillah ya Allah".
Kalimat itu berulang kali diucap Ro, sambil menangis ketika melihat putri kandungnya di Mako Polres Karimun, Kamis (8/10/2020) petang.
• Anggota DPRD Kepri Minta Polda Kepri Ungkap Pelaku Sebenarnya Dugaan Pencabulan Anak di Anambas
Ro merupakan istri dari Za, tersangka pencabulan anak tiri di Karimun, yang ditangkap Tim Bison Satreskrim Polres Karimun di Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Provinsi Riau, Rabu (7/10/2020) dini hari.
Bersamaan dengan Za, polisi juga membawa seorang anak perempuan, yang merupakan anak kandung dari pernikahan Za dan Ro.
Gadis cilik tersebut ikut dibawa kabur Za ke Riau setelah dia melakukan tindak pencabulan kepada anak tirinya di tahun 2019.
• Soal Pencabulan di Anambas, Penyidik Polsek Jemaja Masih Lengkapi Berkas sesuai Petunjuk Jaksa
Ya, sudah setahun lebih Ro tidak bertemu dengan anaknya itu.
Itu pula yang membuat Ro sangat rindu dengan anaknya itu.
Wanita berhijab itu langsung memeluk putrinya yang berada di ruangan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Karimun.
Ro tak kuasa menahan rindu, sehingga air mata menetes di pipinya.
• Kasus Pencabulan Jadi Perhatian Kapolres Anambas saat HUT Bhayangkara ke-74
"Terima kasih Pak.