TRIBUN WIKI
Cara Mengecilkan Perut Buncit dengan 6 Gerakan Olahraga, Lakukan 1 Jam Sebelum Tidur
Begini cara mengecilkan perut buncit dengan beberapa gerakan olahraga. Gerakan itu bisa dilakukan satu jam sebelum tidur.
Editor: Widi Wahyuning Tyas
TRIBUNBATAM.id - Perut buncit bisa diatasi dengan beberapa gerakan tertentu dalam olahraga.
Kita mungkin sepakat jika perut buncit cenderung menurunkan rasa percaya diri.
Selain itu, perut buncit juga menjadi tanda bahwa bagian tubuh ini menyimpan banyak cadangan lemak yang terbilang berlebihan.
Selain tak baik untuk kesehatan, perut buncit juga kerap membuat kita kesulitan dalam memiliih pakaian.
Oleh karenanya, tak sedikit orang yang rela melakukan berbagai macam cara untuk mengecilkan perut buncit.
Untuk mengatasinya, Anda harus memilih gerakan olahraga yang tepat.
Baca juga: Ingin Berat Badan Turun Tapi Malas Olahraga Berat? Bisa. Begini Triknya
Artinya, setiap gerakan yang dilakukan memang dipusatkan pada otot perut, sehingga lemak-lemak pada bagian itu bisa dibakar.
Bila terlampau sibuk, cobalah untuk meluangkan waktu pada malam hari sebelum tidur.
Dengan pemilihan waktu dan gerakan olahraga tepat, Anda bisa mengecilkan perut plus tidur lebih nyenyak.
Melansir Harvard Health Publishing, olahraga sebelum tidur yang paling pas adalah jenis aktivitas fisik ringan atau tak terlalu menguras energi.
Selain itu, pilih waktu yang tepat dengan jarak minimal satu jam sebelum tidur.
Aktivitas fisik berlebihan dan terlalu dekat dengan jadwal tidur justru bisa memicu susah tidur.
Agar efektif mengecilkan perut buncit dan tidak mengganggu tidur, jenis gerakannya juga harus pas.
Sekuensnya diawali dengan gerakan yang memacu detak jantung, berangsur-angsur melambat, sampai gerakan yang membuat tubuh rileks.
Berikut gerakan olahraga mengecilkan perut sebelum tidur yang bisa Anda jajal:
Baca juga: Mengenal Ragam Jenis dan Manfaat Olahraga Kardio, Bisa Dilakukan di Rumah Tanpa Alat
1. Lunge jump
Awali gerakan dengan berdiri rileks, lalu langkahkan salah satu kaki ke depan sampai lutut tertekuk, dan kaki lainnya diturunkan sampai dekat ke lantai.
Selanjutnya, ambil ancang-ancang lalu melompat dan ganti kaki tumpuan sebelahnya untuk mendarat.
Saat sudah mendarat, siapkan lagi gerakan sejenis bolak-balik dengan kaki bergantian selama 60 detik.
Baca juga: Daftar Olahraga Terbaik untuk Penderita Diabetes, Pahami Jenis dan Durasi yang Tepat
2. Jump squat
Berdiri dan buka kaki selebar bahu.
Dalam posisi rileks, turunkan tubuh dalam posisi setengah jongkok seperti saat sedang duduk di kursi.
Tahan posisi tersebut, dan betulkan posisi agar tegak dengan cara menarik dada keluar dan bahu ke belakang.
Lalu, ambil ancang-ancang sembari mengayunkan lengan dan melompat setinggi mungkin.
Setelah mendarat, ulangi gerakan squat tersebut selama 60 detik.
Baca juga: Rekomendasi Olahraga untuk Remaja Agar Tetap Bugar, Ada Bersepeda hingga Berenang
3. Body-weight squat
Berdiri dan buka kaki selebar bahu, lalu regangkan lengan dan bahu di depan tubuh.
Selanjutnya, tarik napas dalam-dalam dan arahkan tubuh setengah jongkok, posisikan punggung lurus hingga tulang paha sejajar dengan lantai.
Saat membuang napas, angkat tubuh dan kembalikan badan dengan posisi berdiri awal tadi.
Ulangi gerakan tersebut berulang sampai 15 kali atau kerjakan dalam waktu 60 menit.
Baca juga: Nyeri Setelah Olahraga? Atasi dengan 6 Cara Mudah Ini
4. Stationary lunge
Berdiri tegak dengan lengan di samping tubuh sejajar dengan bahu.
Jaga punggung tetap lurus, lalu arahkan salah satu kaki ke depan dan tekut lutut.
Targetnya, buat gerakan agar lutut dan jari kaki sejajar.
Tahan posisi ini selama lima detik, perlahan-lahan berdiri tegak, lalu satukan kedua kaki kembali.
Ulangi gerakan tersebut, masing-masing 15 kali di setiap kaki.
5. Plank

Awali dari dengan posisi telungkup, lengan bawah dan ujung jari kaki di lantai, siku tepat di bawah bahu, lengan bawah menghadap ke depan.
Setelah itu, baru angkat tubuh menggunakan otot perut, tarik pusar ke arah tulang belakang, jaga tubuh dengan posisi dari telinga sampai jari kaki bisa satu garis lurus.
Pastikan bahu turun dan tidak menempel ke telinga.
Lalu arahkan pandangan ke lantai, dan jaga leher serta tulang belakang tetap rileks agar tidak cedera.
Tahan posisi tersebut selama 10 detik, baru rebahkan diri ke lantai.
Ulangi beberapa kali.
Baca juga: Jaga Metabolisme, Hindari Konsumsi 8 Makanan Ini Setelah Berolahraga, Apa Saja?
6. Peregangan
Setelah melakukan beberapa gerakan mengecilkan perut sebelum tidur tersebut, jangan lupa lakukan peregangan.
Fokus setiap sesi ini adalah peregangan sembari pernapasan dalam selama 20 detik sampai 30 detik di setiap gerakan.
Awali dengan meluruskan kedua kaki ke depan, lalu raih kedua telapak kaki, dan dekatkan perut ke paha dengan posisi punggung tetap lurus.
Setelah itu, berbaring, silangkan pergelangan kaki kanan di atas lutut atau paha kiri, lalu pegang paha kiri dan tarik ke arah dada.
Ulangi gerakan sejenis tapi gunakan kaki yang sebelahnya.
Terakhir, lakukan child pose dengan cara duduk di atas telapak kaki, lalu tekan pinggul ke tumit.
Setelah itu, jaga tulang belakang agar tetap netral, lalu rentangkan kedua tangan ke lantai bagian depan sampai melewati kepala.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "6 Gerakan Olahraga Mengecilkan Perut Sebelum Tidur".
Baca berita lainnya di Google.