BATAM TERKINI
Banyak Warga Komplain Tagihan Air Melonjak, Kepala BP Batam Ngaku Tak Bisa Tegur Moya, Ini Alasannya
Walikota Batam sekaligus Kepala BP Batam, Muhammad Rudi mengaku belum bisa menyampaikan teguran terhadap PT Moya.
"Mau gimana lagi. Masak saya harus nombok," katanya.
Baca juga: 14 Mei, PT Moya Selesai Kelola Air Bersih di Batam, BP Batam Segera Buka Lelang Pengelola Baru
Dalam waktu dekat, ia akan komplain ke PT Moya atas kenaikan tagihan yang menurutnya tidak sepantasnya.
Sebagai bukti ia sudah foto meteran air untuk penyesuaian.
Hal yang sama juga dirasakan Seorang Warga di salah satu Perumahan Batam Center, Asep Surahman. Ia mengeluhkan lonjakan tagihan air yang cukup tinggi.
"Saya juga bingung, biasanya bayar Rp 50 ribu per bulan, eh kok jadi Rp 1 juta. Saya juga cek siapa tau ada yang bocor ternyata tak ada," katanya.
Sementara itu, masyarakat tak hanya mengeluhkan tagihan yang meningkat, melainkan pelayanan air.
Seorang warga Tiban BTN Kelurahan Tiban Indah Kecamatan Sekupang, Yulitavia mengeluhkan belakangan ini air sering mati.
"Dalam minggu lalu, air mati 3 kali. Tadi pagi pun mati. Padahal mau nyuci baju pas cuaca lagi cerah. Sebelumnya air kami tak pernah mati," kata Yuli. (Tribunbatam.id/Roma Uly Sianturi)