Bripka YL Mengamuk Pukuli Firman hingga Pendarahan di Mata, Lari ke Polsek Dilempari Batu Warga

Firman jadi sasaran amukan oknum polisi yang marah besar terkena lemparan batu saat berusaha melewai tawuran antarwarga di Buru Selatan, Maluku

ANTARA VIA BBC NEWS INDONESIA Via Tribun Timur
Bripka YL Mengamuk Pukuli Firman hingga Pendarahan di Mata, Lari ke Polsek Dilempari Batu Warga 

TRIBUNBATAM.id - Bripka YL Mengamuk Pukuli Firman hingga Pendarahan di Mata, Lari ke Polsek Dilempari Batu Warga.

Nasib nahas menimpa pemuda 20 tahun bernama Firman.

Ia menjadi lampiasan oknum polisi yang sedang marah dan menghajarnya.

Firman yang mengalami cidera serius di bagian wajah langsung dilarikan ke rumah sakit.

Baca juga: Feri Saut Simanjuntak Tewas Ditembak Oknum Polisi, Tinggalkan Istri Sedang Hamil

Baca juga: Rekam Jejak Kombes Adi Wibowo Atasan Oknum Polisi Brutal Penembak Mati Prajurit Kostrad TNI AD

Ilustrasi polisi
Ilustrasi polisi (ANTARA VIA BBC NEWS INDONESIA Via Tribun Timur)

Kasus ini bermula saat Bripka YL melihat ada tawuran antarwarga.

Saat peristiwa terjadi orang-orang yang terlibat tawuran saling lempar.

Bripka YL lalu mencoba menghentikan tawuran tersebut.

Baca juga: Duka Mendalam Keluarga Korban Oknum Polisi Koboi, Menangis Histeris saat Lihat Jenazah

Baca juga: Oknum Polisi yang Bawa Istri Orang Berbuat Cinta Terlarang Istri di Dalam Mobil Akhirnya Kena Karma

Ilustrasi tawuran
Ilustrasi tawuran (net/google)

Peristiwa ini terjadi di Desa Kamanglale, Kecamatan Namroel, Kabupaten Buru Selatan, Maluku, Jumat (26/2/2021).

Sewaktu sedang melerai tawuran, sebuah batu tiba-tiba melayang lalu mengenai wajah Bripka YL.

Firman (20) yang kebetulan berada di belakangnya, terkena amukan YL.

Firman dihajar sampai babak belur.

Baca juga: Ibu Korban Gadis Muda Tak Terima Anaknya Dibunuh Polisi Aipda Roni, Ani: Nyawa Balas Nyawa

Baca juga: SADIS, Polisi Bernama Aipda Roni Syahputra Cekik 2 Gadis Muda di Medan hingga Tewas

Polisi bernama Aipda Roni Syahputra bertugas di Polres Pelabuhan Belawan Polda Sumatera Utara. Aipda Roni Syahputra tersangka pembunuhan dua gadis muda bernama Riska Fitria atau RF (21) dan Aprilia Cinta alias Sinta warga Desa Bagan Deli, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan, Sumut. Ilustrasi
Polisi bernama Aipda Roni Syahputra bertugas di Polres Pelabuhan Belawan Polda Sumatera Utara. Aipda Roni Syahputra tersangka pembunuhan dua gadis muda bernama Riska Fitria atau RF (21) dan Aprilia Cinta alias Sinta warga Desa Bagan Deli, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan, Sumut. Ilustrasi (Tribun Batam / ist)

Setelah itu, YL meminta salah seorang rekannya, HF alias Abong, untuk membawa korban ke kantor Kepolisian Sektor (Polsek) Namrole.

Ternyata, ketika Firman hendak dibawa ke Polsek, warga menghalanginya.

Warga yang marah melempari YL dan Abong dengan batu.

Keduanya pun melarikan diri dan tak jadi membawa korban ke Polsek.

Baca juga: Sadisnya Aipda Roni Syahputra, Oknum Polisi Tega Cekik Rizka dan Aprillia hingga Tewas, Ini Motifnya

VIRAL Video Oknum Polisi Stop Mobil Ambulans Karena Bunyi Sirene, Sopir: Kami Bawa Pasien Pak. Ilustrasi
VIRAL Video Oknum Polisi Stop Mobil Ambulans Karena Bunyi Sirene, Sopir: Kami Bawa Pasien Pak. Ilustrasi (Instagram)

Baca juga: Kronologi Oknum POLISI Diduga Tembak Mati DPO Judi, Brigadir Kamsep Rianto Sandang Status Tersangka

Baca juga: Fakta-fakta Oknum Polisi Peras Eks Karyawati Hotel yang Dipecat, Tiap Malam Minta Jatah di Kamar

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved