KLB Demokrat Deliserdang Tak Berizin, Eks Pangkostrad Marah Besar, Gubernur Edy Rahmayadi: Tidak Sah

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi mengatakan tak pernah mengeluarakan izin atau dimintai izin oleh panitia untuk penyelenggaraan KLB Demokrat di Sibolangit

TRIBUNBATAM.id - KLB Demokrat Deliserdang Tak Berizin, Eks Pangkostrad Marah Besar, Gubernur Edy Rahmayadi: Tidak Sah.

Kongres Luar Biasa (KLB) Demokrat di Sibolangit, Kabupaten Deliserdang, Provinsi Sumatera Utara (Sumut) melahirkan nama Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat. 

Kepala Staf Kepresidenan (KSP) itu diangkat sebagai ketum melalui KSP yang dianggap abal-abal dan ilegal oleh sejumlah pihak, terutama dari kubu AHY dan DPP Demokrat.

Pada pelaksanaannya, saat KLB berlangsung terjadi bentrokan antara massa KLB dan kader Demokrat AHY.

Fakta lain dalam pelaksanaan KLB ini terjadi panitia tak diberikan izin atau meminta izin penyelenggara kegiatan.

Baca juga: Bentrok Berdarah KLB Sibolangit! Elite Demokrat Bertanya di Mana Negara: Begal Partai Dibiarkan!

Baca juga: AHY Pecat Apri Sujadi, Ikut KLB Partai Demokrat di Sibolangit

Baca juga: Peserta KLB Demokrat Tobat Minta Maaf ke AHY, Bongkar Keganjilan, 3 Kali Teken Surat Bermaterai

Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi selaku Kasatgas Covid-19 Sumut menegaskan

tidak pernah sama sekali mengeluarkan izin penyelenggaraan kegiatan yang berlangsung di The Hills Hotel, Sibolangit, Kabupaten Deliserdang beberapa hari lalu.

Para pendiri dan tetua Partai Demokrat, disambut dengan tarian perang asal Nias, saat pembukaan KLB Partai Demokrat, di hotel The Hill Sibolangit, Deliserdang, Jumat (5/3/2021)
Para pendiri dan tetua Partai Demokrat, disambut dengan tarian perang asal Nias, saat pembukaan KLB Partai Demokrat, di hotel The Hill Sibolangit, Deliserdang, Jumat (5/3/2021) (Nasrul / Tribun Medan)

Bahkan, kata Edy, panitia yang menggelar acara Kongres Luar Biasa (KLB) Demokrat di lokasi

sama sekali tak ada menyampaikan pemberitahuan atau pengurusan izin yang diketahui mengundang orang banyak.

Baca juga: Serang AHY, Kubu Moeldoko Tuding AD/ART Partai Demokrat Tahun 2020 Langgar UU Parpol

Baca juga: Mengenal Sejarah dan Geografi Deli Serdang, Lokasi Digelarnya KLB Partai Demokrat

Baca juga: Darmizal Menangis Menyesal Pernah Dukung SBY, Anggap Partai Demokrat Rezim Diktator

Sehingga mantan Pangkostrad itu mengaku tidak mengetahui jenis kegiatan yang disebut sebagai KLB

oleh Jhoni Allen Marbun dan kawan-kawan tersebut.

"Tidak ada KLB.

Sumut jangan diadikan ajang kegiatan-kegiatan yang tidak sah.

KLB itu ada mekanismenya.

Dan gubernur yang punya wilayah harus diberikan informasi,

apalagi gubernur selaku kasatgas," kata Edy di Aula Tengku Rizal Nurdin, Jalan Sudirman Medan, Selasa (9/3/2021).

Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi pada sebuah acara beberapa waktu lalu
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi pada sebuah acara beberapa waktu lalu (kompas.com)

"Tidak boleh ada kegiatan-kegaitan yang mengundang kerumunan.

Saya tidak ada mengeluarkan izin," sambungnya.

Disinggung mengenai kemungkinan Satgas Covid-19 Sumut melaporkan kegiatan tersebut ke aparat kepolisian,

Edy menyebutkan masih akan memperlajarinya terlebih dahulu.

Baca juga: Moeldoko Terkenal! Dicap Beban Istana Masuk Kisruh Demokrat, Relawan Jokowi Desak Kepala KSP Mundur

Baca juga: TERBENTUK Kepengurusan DPP Partai Demokrat Versi KLB, Marzuki Alie jadi Ketua Dewan Pembina

Baca juga: AHY Makin Ganas, Pecat Beberapa Petinggi Partai Demokrat, Orang Kuat di Kepulauan Riau Salah Satunya

"Nanti kita pelajari.

Yang pastinya itu perbuatan tidak benar.

Siapa pun dia.

Gubernur selaku kasatgas menjalankan peraturan presiden,

jadi tidak diperbolehkan.

Apa lagi dia tidak izin," ucap Edy.

Diketahui, pada Jumat (5/3/2021) digelar KLB Partai Demokrat yang dimotori oleh Jhoni Allen Marbun di The Hills Hotel, Sibolangit.

Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat versi Moeldoko menyerang Pendukung Partai Demokrat Sumut di Desa Suka Makmur Sibolangit, Jumat (5/3/2021)
Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat versi Moeldoko menyerang Pendukung Partai Demokrat Sumut di Desa Suka Makmur Sibolangit, Jumat (5/3/2021) (Tribun Medan/Arjuna)

Salah satu tokoh KLB yakni Max Sopacua

mengklaim kegiatan tersebut dihadiri sebanyak 1.200 orang dari berbagai Indonesia.

Dalam kegiatan itu akhirnya terpilih Jenderal TNI (Purn) Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat

dan Marzuki Alie sebagai Ketua Dewan Pembina.

Baca juga: Hari Ini Moeldoko Ketum Demokrat Versi KLB Akan Mendaftar ke Kemenkumham, AHY: Akan Kami Hadapi!

Baca juga: Nasib Apri Sujadi Setelah Dipecat dari Ketua DPD Demokrat Kepri, Ini Kata Husnizar Hood

Baca juga: Selain Demokrat, Inilah 4 Partai Politik yang Pernah Terpecah Belah jadi 2 Kubu

.

.

.

Baca berita menarik TRIBUNBATAM.id lainnya di Google

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul TERNYATA KLB Demokrat di Deliserdang Tak Berizin, Gubernur Edy Rahmayadi Berencana Lapor Polisi

(*)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved