Pernah Tersangka Kasus Makar, Ini Profil Eggi Sudjana yang Gugat Jokowi Mundur dari Jabatannya

Nama Eggi Sudjana sudah tak asing lagi. Eggi Sudjana adalah dikenal sebagai Advokat/Pengacara.Eggi Sudjana tersangka dalam kasus dugaan makar

Tribunnews.com/ Fransiskus Adhiyuda
Eggi Sudjana 

Pada 2013, Eggi Sudjana pernah mencalonkan diri sebagai bakal calon gubernur Jawa Barat pada Pemilihan umum Gubernur Jawa Barat 2013.

Sayangnya, usahanya kandas ketika mengikuti verifikasi di KPU Jawa Barat.

Pada 2013, ia kembali mencalonkan kembali dirinya sebagai calon kepala daerah.

Kali ini pada Pemilihan umum Gubernur Jawa Timur 2013 dan lolos sebagai calon gubernur Jawa Timur 2013-2018.

Saat Pilkada Jatim, Eggi Sudjana menggandeng Muhammad Sihat melalui jalur independen alias calon perseorangan.

Lagi-lagi, Eggi kalah dan mendapatkan suara terkecil dibanding empat kandidat lainnya, yaitu sebanyak 422.932 alias 2,44 persen.

Baca juga: Munarman Pentolan FPI Ditangkap Densus 88 Antiteror, Dijemput Paksa Petugas Berseragam Lengkap

Pernah disebut dalam daftar nama penyandang dana makar

Tuduhan melakukan makar tak hanya sekali menimpa Eggi Sudjana.

Pada 2016, nama Eggi Sudjana masuk dalam bagan daftar donatur kelompok orang yang diduga melakukan makar terkait unjuk rasa 212.

Dalam gambar tersebut, Eggi disebut sebagai anggota dari Gerakan Oposisi Nasional (Gonas).

Selain Eggi, dalam gambar tersebut juga mencantumkan tokoh seperti Tommy Soeharto, Said Iqbal, Munarman, Rizieq Sihab, Ratna Sarumpaet, Ahmad Dhani, Rachmawati Soekarno Putri.

Juga ada nama Bachtiar Nasir, Muhsin Alatas, Sri Bintang Pamungkas, Eko Suryo, Kivlan Zein, Adityawarman, Budi Sujana, Habiburahman, Baris Silitonga, Dahlia Zein, Rusdi dan Firza Husein.

Tuduhan ini membuat Eggi Sudjana kesal karena merasa nama baiknya tercemar.

Baca juga: Munarman Ditangkap, Warga Cuek, Ketua RW Sebut Rumah Eks Sekretaris FPI Dipenuhi Densus 88 Antiteror

Inisiasi demo ke KPU dan Bawaslu hari ini

Gambar bagan berisi foto sejumlah tokoh yang beredar di media sosial. (Warta Kota/Bintang Pradewo)
Eggi Sudjana juga menjadi inisiator dalam demo yang melibatkan massa dari Gabungan Elemen Rakyat untuk Keadilan dan Kebenaran (GERAK).

Rencananya, demo ini akan digelar di Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bwaslu) dan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kamis (9/5/2019) hari ini pukul 13.00 WIB.

Selain Eggi, mantan Kepala Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat, Mayjen TNI (purn) Kivlan Zen juga menginisiasi demo ini.

"Kami kumpul dulu di Lapangan Banteng jam 13.00 WIB. (Aksi unjuk rasa) digelar bersamaan."

"Jadi, ada yang (menggelar aksi) di KPU dan Bawaslu," kata Eggi dikutip Tribunnews.com dari Kompas.com, Rabu (8/5/2019).

Tujuan unjuk rasa itu, menuntut penyelenggara pemilu mendiskualifikasi pasangan calon nomor 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

"Siapa pun yang menghalangi kita lawan," kata Kivlan Zen dalam sebuah konferensi pers di Jalan Tebet Timur Dalam, Jakarta, Minggu (5/5/2019).

 
"(Tuntutannya) dibongkar kecurangannya, itu yang kami perjuangkan. Kecurangannya itu sudah masif, terstruktur, dan sistematis," ujarnya.

Baca juga: Terkait Kasus Munarman, Polisi Dalami Temuan Barang Bukti di Markas Besar FPI

Pernah deklarasikan partai baru

Eggi Sudjana pernah mendeklarasikan partai baru yaitu Partai Pemersatu Bangsa (PPB) pada 2015.

Dalam partai itu, Eggi Sudjana menjadi ketua.

Partai ini didirikan pada 18 Juli 2001.

Sayangnya, PBB tidak lolos verifikasi sehingga tidak dapat menjadi peserta pemilihan umum legislatif 2004, 2009, 2014 maupun 2019.

(*/tribunbatam.id)

BACA JUGA BERITA TERBARU TRIBUNBATAM.id di GOOGLE NEWS

Baca BPN Prabowo-Sandi Bantah Tindakan Makar

Baca Juga Berita lain tentang MAKAR

Baca Juga Berita lain tentang TERGUGAT

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved