DEMO BURUH BATAM
Ini Alasan Buruh Tuntut Kenaikan UMK Batam 2022 hingga 10 Persen
Serikat buruh mengungkapkan sejumlah alasan dan rumusan kenapa buruh meminta kenaikan Upah Minimum Kota (UMK) 2022 dari 7 hingga 10 persen.
Demo yang berlangsung sejak pukul 09:00 WIB ini memenuhi hampir seluruh ruas Jalan Engku Putri Batam Center, persisnya di depan Gedung Pemerintah Kota (Pemko) Batam.
Akses lalu lintas di sepanjang Jalan Engku Putri pun berhenti sejenak.
Sejumlah kendaraan yang hendak melewati jalan ini dari arah Masjid Agung Batam Center terpaksa berbelok ke kanan dan melewati gedung Asrama Haji Batam.
Sementara itu, beberapa kendaraan yang berasal dari arah gedung Bank Indonesia (BI) seluruhnya berbalik arah ketika melihat rombongan demo menghadang jalan.
Baca juga: Gubernur Kepri Terima Penghargaan Top 5 Replikasi Inovasi Pelayanan Publik
Baca juga: ATURAN BARU! Masuk Area Polsek Batu Ampar Batam Wajib Gunakan PeduliLindungi
Selain itu, sebuah mobil polisi juga telah ditempatkan di tengah jalan untuk mengarahkan arus kendaraan menuju jalur alternatif lain.
Menurut pantauan TRIBUNBATAM.id, jumlah anggota FSPMI yang terlibat dalam demo ini mencapai ratusan orang.
Oleh karena gerbang Gedung Pemko Batam ditutup, maka rombongan ini hanya bisa berdemo di sisi jalan raya.
"Pemerintah tidak mau menaikkan upah tetapi tidak bisa mengontrol harga barang-barang pokok kita. Maka kami di sini menunggu Wali Kota atau perwakilannya untuk menemui kita," teriak Panglima Garda Metal FSPMI, Suprapto, melalui pengeras suara. (TRIBUNBATAM.id/Roma Uly Sianturi/Hening Sekar Utami)
*Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Batam