BINTAN TERKINI
Imigran di Pulau Bintan Bikin Pusing Polisi, Minta Pengungsi Patuhi Aturan
Polres Bintan dibuat resah dengan ulah imigran di Pulau Bintan. Mereka bahkan sudah pernah menindak tegas terkait sikap mereka itu.
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Septyan Mulia Rohman
BINTAN, TRIBUNBATAM.id - Polisi memberi penegasan kepada pengendara bermotor.
Bukannya untuk warga negara Indonesia, namun untuk imigran yang tinggal sementara di Badhra Resort, Kecamatan Gunung Kijang, Kabupaten Bintan.
Mereka diketahui kerap mengendarai sepeda motor sendiri.
Bahkan keberadaan mereka diketahui tak jarang membuat warga sekitar resah.
Menanggapi hal ini, Kasatlantas Polres Bintan, AKP Kartijo menegaskan jika imigran tidak diperbolehkan untuk mengendarai sepeda motor dan mobil sendiri sesuai aturan yang ada.
"Kalau kami temukan ketika lagi patroli, kami akan menindak. Bahkan hal ini sudah pernah kami tindak," tegasnya.
Baca juga: Imigran Afganistan Ternyata Belum Pernah Divaksin, Gubernur Kepri Ansar Ahmad Lapor Pemerintah Pusat
Baca juga: Seorang Imigran Pencari Suaka di Bintan Diduga Mau Bunuh Diri, Ada Luka di Tangan
Kartijo juga meminta kepada para imigran supaya mematuhi aturan yang ada.
"Jika ingin keluar, imigran bisa sewa dan ada yang menyetir.Jangan membawa sendiri,"ungkapnya.
Kartijo juga menegaskan, bahwa pihaknya sudah melakukan sosialiasi terhadap para imigran untuk tidak mengendarai kendaraan sendiri merujuk dari aturan yang ada.
"Apalagi para imigran juga tidak memiliki adminitrasi,seperti SIM dan lainya," jelasnya.
Kartijo juga menambahkan, bahwa pihaknya juga sudah pernah memberikan sosialisasi bersama dengan imigrasi, intel dan intansi terkait dari pihak Rudenim datang kesana.
Imigrasi telah memberikan larangan tentang warga Imigran atau pengungsi menyangkut masalah tentang mengendarai kendaraan.
Salah satunya pengunsi itu dilarang untuk mengendarai kendaraan dari pengungsian keluar.
"Jadi kami imbau kepada masyarakat pengungsi ataupun imigran supaya mematuhi aturan yang ada," sebutnya.
Baca juga: 24 Imigran di Bhadra Resort Bintan Reaktif Covid-19, Pasca 16 Orang Positif Corona
Baca juga: Berkeliaran dan Diduga Ganggu Istri Orang, Warga Sekupang Batam Laporkan Imigran Rudenim ke Polisi
KISAH Imigran di Pulau Bintan
Seorang imigran pencari suaka asal Afghanistan yang berada di tempat penampungan sementara di Bhadra Resort Kecamatan Gunung Kijang, Bintan sebelumnya dikabarkan melakukan percobaan bunuh diri, Selasa (15/6/2021) malam.
Dari informasi yang didapatkan Tribunbatam.id, pria yang diduga melakukan percobaan bunuh diri itu bernama Ali Shah (36).
Tak lama setelah kejadian, ia dilarikan ke RSUD Raja Ahmad Thabib (RAT) Tanjungpinang.
Belum diketahui jelas kronologi percobaan bunuh diri itu.
Saat dikonfirmasi Kasat Reskrim Polres Bintan, AKP Dwihatmoko membenarkan hal tersebut.
"Korban sudah dilarikan ke rumah sakit di Tanjungpinang. Anggota Polsek sudah di sana," ucapnya.
Baca juga: DEMI Bertahan Hidup, Seorang Imigran Asal Afrika Buka Bengkel Sepeda di Batam, Simak Kisahnya
Baca juga: SEJARAH dan Asal Usul Bakmi, Makanan Populer di Indonesia yang Dibawa Imigran Tiongkok
Dwihatmoko menambahkan, terkait kondisi korban ada luka di pergelangan tangan kirinya. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait kasus ini.
Disclaimer: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.
Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa. (TribunBatam.id/Alfandi Simamora)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google
Berita Tentang Bintan
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/batam/foto/bank/originals/Imigran-terjaring-PPKM-di-Pulau-Bintan.jpg)